Halo juragan… Sebenarnya banyak hal-hal yang menjadi penyebab seorang blogger tidak bisa melakukan update artikel dalam jumlah banyak setiap hari secara konsisten untuk memenuhi kebutuhan website yang dikelolanya. Dan hal ini harus diketahui oleh para internet marketer atau pebisnis online, terutama bagi mereka yang mengelola website berbasis konten.
Seperti kita tahu, semakin besar suatu website maka akan semakin besar pula kebutuhan artikel segar setiap harinya untuk memenuhi permintaan pembaca serta untuk menghadapi kompetisi/persaingan di mesin pencari. Jika kita kalah bersaing maka sudah pasti secara perlahan blog kita akan ditenggelamkan oleh blog lain yang lebih giat updatenya dengan artikel orisinil.
Setidaknya ada 3 penyebab paling umum sehingga mereka tidak bisa update artikel banyak setiap harinya, di antaranya;
1. Tidak memiliki karyawan penulis
Cara mengatasinya adalah melatih diri menjadi penulis cepat. Ketahui juga Tips Memperbanyak Artikel Blog Dengan Posting Cepat.
2. Tidak memiliki waktu yang cukup
Cara mengatasinya adalah memanajemen waktu yang baik. Pahami juga Ketahui Jadwal Update Harian Seorang Blogger Komersial.
3. Rasa malas, ini penyakit bawaan manusia
Cara mengatasinya adalah menganggap blogging sebagai pekerjaan utama. Lihat juga Apakah Ngeblog Bisa Dijadikan Pekerjaan Tetap?
( i ) Namun dari ketiga penyebab di atas, ada satu hal yang tidak bisa diatasi, yaitu Kehabisan Ide. Jika kita kehabisan ide menulis, maka blogging akan macet. Tidak ada cara lain untuk mengatasinya selain anda mematikan komputer dan istirahat untuk menyegarkan otak.
Tetapi jika anda telah terlatih dalam mencari dan menemukan ide, maka ide bukan menjadi penghalang bagi kelancaran blog anda. Ketahui juga Mengapa Anda Kehabisan Ide Menulis di Blog Adsense?
$ Jika kita berpikir secara jernih, sebenarnya setiap masalah yang timbul pada diri kita ada cara mengatasinya, hanya saja kita tidak mengetahui caranya. Agar kita bisa mengetahui cara-cara memecahkan masalah yang kita alami, maka kita harus bisa berpikir yang jernih, bisa meresapi masalah, mengambil makna, terus mencoba dan belajar bagaimana mengatasinya.
Niscaya semua masalah akan beres, termasuk mengatasi masalah kehabisan ide menulis artikel yang kerap kali menimpa para blogger. Mereka sedikit-sedikit beralasan kehabisan ide, padahal sebenarnya ide ada di sekitar diri mereka sendiri. Apapun yang kita lihat, kita rasakan atau kita alami, bisa dijadikan sebagai ide tulisan. Bahkan tulisan inipun berasal dari ide mendadak, sambil menulis sambil mencari ide hingga cukup untuk dipublish.
^_^ Oke deh saya stop aja sampai disini tulisan saya, semoga bermanfaat bagi teman-teman pembaca. Jangan lupa baca juga Berapa Modal Awal Untuk Menjadi Blogger?
wah,males itu penyebab terbesar bagi saya mbak, selain itu saya juga kekurangan ide, dan jika punya ide gak tau cara menuangkannya kedalam tulisan bagaimana?
caranya adalah membaca tulisan orang, lalu menirukan gaya mereka dalam menulis ide kita 😀
tidak bisa dipungkiri mbak ,, rasa malas dan kehabisan ide jadi faktor utama hehehhe ,,,
ditambah bloger ibu rumah tangga semakin terkendala ya hehe, tapi aku salut deh sama mba bisa sangat total menjadi bloger, tipsnya juga dong kelola waktu..
makasih apresiasinya mbak santika, tentang tips mengelola waktu saya ngeblog hanya memanfaatkan celah2 waktu diantara kesibukan dirumah aja mbak :)<br /><br />dan itu merupakan keuntungan bekerja menjadi blogger, bisa dikerjakan dirumah sambil lalu hehehe 😀
kebanyajan makan mbak…. habis itu kena penyakit ngantuk… 🙂
Kalau kita dihadapkan dengan hal yang memaksa untuk berfikir, pasti ngebut. Misalnya dengan membuat janji kepada seluruh teman di FB kalau tidak bisa membuat 100 artikel dalam 2 bulan maka saya akan traktir. Dijamin tuh 2 bulan dapet 100 artikel bahkan lebih. Hehe
kalau gak bisa nepatin janjinya bisa tekor beneran gara2 nraktirin org se-fesbuk mas ary hehehe :p
kalau adek, rasa malas n tiba tiba habis ide itu yang menjadi lawan tangguh kalau berhadapan sama blogger. ya mbak. ispirasi menulis ada disekitar kita kalau kita sadari dan kreatif mengolahnya menjadi cerita 🙂
menuliskan kembali informasi/artikel apak itu di bolehkan?? terima kasih