Mengarang Artikel – Saya ingin bercerita kepada teman-teman tentang keinginan saya dulu untuk bisa mengarang artikel sendiri.
Dulu ketika saya masih belum mengenal Google Adsense, saya menulisi blog saya setiap hari dengan buku harian berupa puisi, dongeng, cerita kehidupan, dan lain-lain sekedar untuk berekspresi melalui blog. Semua artikel itu adalah karangan saya sendiri, namun tidak ada orang yang baca karena artikelnya tidak berkualitas.
Setelah mengenal adsense, saya mulai belajar menulis artikel berkualitas. Tapi saya tidak tahu bagaimana cara menulis artikel berkualitas dan seperti apa artikel berkualitas tersebut. Apalagi saya tidak bisa mengarang artikel yang berkualitas. Akhirnya saya mencontek artikel di wikipedia saja 😀
Hingga suatu saat saya berhasil mendapatkan akun adsense dari artikel mencontek sana sini yang saya tambahi dengan artikel buku harian. Simak juga Blog Gado-gado Sering Membuat Pembaca Tersenyum.
Belajar mengarang artikel
Setelah menjadi publisher adsense saya menulis artikel tidak hanya sekedar untuk berekspresi seperti dulu lagi, namun harus bisa terus menulis artikel berkualitas setiap hari. Bukan artikel dongeng karangan saya seperti dulu lagi.
Pada saat itu saya merasa kesulitan membuat artikel karena harus selalu mencontek di website lain setiap kali menulis artikel. Jika tidak mencontek maka saya tidak bisa membuat artikel. Lantas saya berpikir bagaimana agar saya bisa mengarang artikel sendiri.
Seiring berjalannya waktu akhirnya saya mulai memahami pelajaran-pelajaran tentang perbloggingan. Kemudian saya teringat dengan blognya Lisa Irby, blogger USA yang mengisi blognya dengan artikel tentang aktivitas ngeblog yang dilakukannya sendiri setiap hari di blognya.
Saya pun terinsirasi untuk ikutan menulis artikel tentang aktivitas ngeblog saya sendiri di blog saya, seperti yang dilakukan oleh Lisa Irby. Kemudian saya mulai menulis artikel tentang aktivitas ngeblog saya sendiri di blog saya.
Akhirnya saya mulai merasakan betapa mudahnya menulis artikel, karena bahan artikelnya ada pada diri saya sendiri dan tidak perlu mencontek di blog lain seperti dulu lagi.
Saya menulis aktivitas ngeblog saya sendiri di blog saya. Semakin aktif saya ngeblog maka semakin banyak bahan artikel yang bisa saya tulis, karena saya hanya menulis aktivitas ngeblog saya sendiri.
Dari situlah saya mulai bisa mengarang artikel berkualitas (biar keren 😉 ) tanpa kesulitan sedikitpun, karena artikel yang saya tulis merupakan aktivitas saya sendiri, bukan aktivitas orang lain. Dan yang lebih menyenangkan lagi, menulis artikel tentang diri sendiri tetapi setiap bulannya digaji oleh google. Sudah hobby ngeblog, dibayar lagi 😀
Semoga cerita ini bisa menghibur teman-teman semua. Jangan lupa simak juga Desain Website Lebar Tapi Ruang Artikel Minimalis.
Saya mash mencontek nih,
blm bs ngarang sendiri.
harus belajar ngarang sendiri mas, jangan nyontek terus ntar dijewer sama pak guru hehhe 😀
betul bro membuat suatu artikel itu sangatlah susah jika kita tidak mendapat inspirasi dari watak serta jiwa kita secara langsung,berkat cara tulisannya di atas sebagai pemula aku juga akan berusaha untuk membuat artikel yang berkualitas walaupun saat ini masih minjam artikel dari blog lain..
kalau minjam ntar harus dikembalikan ya mas 😀
Pagi mbak Indri, barusan saya menuliskan pengalaman mbak Indri, Lisa Irby dan saya di dalam blog yang berjudul “Menumbuhkan Semangat dan Optimisme Belajar Google AdSense”. Izin menggunakan beberapa kata di dalam postingan mbak Indri. Silahkan dibaca mbak. Terimakasih.
wah keren pengalamannya mas, saya sudah membaca sampai tuntas dan komen disana, tapi kok komen saya gak muncul ya hehehe 😀
udah saya approve komentar mbak Indri, semoga sudah muncul yah..hehe
makasih approvednya mas, kini komen saya sudah muncul di blog, salam sukses 🙂
sudah ada artikel baru lagi mbak di blog saya. Monggo kalo bersedia dibaca..
Pertama kali membuat blog sepi pengunjung tata bahasa nya kacau balau walaupun tidak nyontek namun tetap mencoba dan banyak belajar dari tulisan para senior coba lagi buat blog baru mulai lah ada pengunjung dari situ lah saya jadi tahu artikel orisinil berperan penting.sampai sekarang selalu berusaha membuat artikel tanpa referensi sehingga lebih orisinil.
keren mas, semoga makin sukses aja ya, amin 🙂
Baru saya baca artikel mbak. Jujur sebelumnya saya belum baca artikel mbak ini. Kok inspirasinya sama? 😀 saya hari ni juga menulis tentang Lisa Irby dan mbak..haha, kebetulan kali ya mbak
mungkin sudah kehendak dari sananya ya mas hehehe 😀 semoga bisa membikin sukses aja, amin 🙂
Diliat dari aura semangatnya menulis di blog ini,, Pasti penghasilannya per bulan tembus 7 – 15 jeti ya mbak.., Good Luck! 😀
hehehe semoga aja apa yg mas Syafaatfm sampaikan bisa menjadi kenyataan nantinya, amin 🙂
boleh juga nih….mengarang sendiri kan lebih ori, ga perlu bahan yang rumit juga kan untuk tema tulisan
gak perlu pusing2 mikir mas, yg penting ori dan memberikan sentuhan manfaat bagi pembaca 😀
Jadi diri sendiri itu lebih mudah dan menyenangkan 😀 dari pada menjadi orang lain 🙂 dan apa yang datang dari <3 akan lebih indah dari pada datang tanpa <3 ….heheh
komennya mas rudi benar2 puitis, keren hehehe 😀 Bahagia menjadi diri sendiri ya mas 🙂
Dulu saya juga begitu mbak.. mencontek sana – sini. Sampai akhirnya bisa menulis sendiri dengan pemikiran sendiri 🙂
kalau sdh bisa ngarang artikel sendiri enak ya mas hehe 😀
iya mbak. Kita jadi bisa menulis apa yang kita suka
mba..itu dapetin foto2nya dari mana sih? mau dong..
Duh mba tambah bingung saya, ingin belajar ngeblog tapi ya itu tadi balum punya skill nulisnya.