Tapi bagaimana hasil yang saya terima? Iklan lumayan banyak diklik oleh pengunjung yang terkecoh, tapi earningnya hanya $0,01 dan paling banter $0,05.
Lalu saya mencoba tips lain. Saya membuat gaya iklan yang sedikit berbeda dengan konten. Tujuannya adalah agar pengguna bisa membedakan antara iklan dengan konten.
Bagaimana hasilnya? BPK naik. Harga klik paling rendah adalah 0,20 sampai $2,50. Meskipun blog indonesia ternyata bisa saja ada klik mencapai 2,5 dollar meskipun jarang terjadi. Namun klik sebesar $0,50 sangatlah sering jika kita bisa menentukan gaya iklan yang tepat.
Mengapa hal itu bisa terjadi? Karena google bisa membedakan klik yang berasal dari niat tulus pengguna dengan klik pengguna yang tertipu.
Klik pengguna yang tertipu akan memberikan rekaman yang tidak menguntungkan pengiklan, karena setelah mengklik iklan pengguna langsung balik kanan sebelum sesi time-out habis.
Namun jika klik yang berasal dari niat tulus pengguna (klik syah/valid) maka akan memberikan gambaran yang menguntungkan pengiklan. Karena setelah mengklik iklan, perilaku pengguna akan terekam bagaimana ia memberikan keuntungan kepada pengiklan. Berapa lama ia membaca situs pengiklan dan berapa kali ia menavigasinya. Dan jika sampai terjadi transaksi atau pembelian, maka BPK yang diterima bisa mencapai 2,50 per-klik bahkan lebih.
Namun permasalahannya sekarang adalah, CTR (jumlah klik) menjadi menurun setelah gaya iklan diformat berbeda dengan konten. Tapi hal itu menurut saya mudah cara mengatasinya.
Caranya adalah gunakan format iklan yang paling besar dan tempatkan di bagian yang paling pertama kali dilihat oleh pengguna. Yaitu tempatkan iklan di bagian paling atas konten atau di bagian kiri konten, karena mata pengguna akan tertuju kesitu ketika mereka bertatap muka dengan blog anda untuk pertama kalinya.
Dan jangan lupa, tetap tunjukkan kepada pengguna bahwa iklan tetaplah iklan, ia tidak boleh sama persis dengan konten. Karena iklan yang menyerupai konten hanya akan membuat blog anda dibanned jika trafik blog anda sudah mulai ramai. Namun jika anda jika anda memberikan perbedaan antara konten dan iklan, serta menempatkannya ditempat-tempat yang tidak menyesatkan, maka niscaya anda akan sukses bekerja bersama google.
Jika gaya iklan dan penempatan iklan sudah tepat, maka agar penghasilan anda cepat naik tidak ada cara lain selain meningkatkan trafik blog. Oleh karena itu perkayalah blog anda dengan artikel orisinil sebanyak-banyaknya. Ayo ayo ayoo… teman-teman semua, kita genjot update artikel sambil bersenang-senang happy blogging.
^^ Semoga pengalaman saya ini memberikan manfaat bagi teman-teman semuanya dalam mengais pundi-pundi dollar dari adsense. Jangan lupa baca juga 3 Langkah Harus Dilakukan Ketika Mendapat Peringatan Google Adsense.
intinya harus rajin update agar trafic meningkat kn mba ? hehehe 🙂
Betul sekali
update artikel orisinil sebanyak-banyaknya ni mbk yang agak berat. hehee
Terkadang memang karena berharap agar iklan lebih banyak di klik oleh pengunjung, kita buat menyerupai konten, namun ternyata betul yang sampean katakan mb, nilai iklan hanya $0.01..hehe. Terimakasih tipsnya
mantab deh mba. tapi blog saya blum saya daftari ke adsense. hehhe<br />mungkin belum waktunya dan semoga di terima yaa kawan kawan
makasih infinya mas ane coba dulu
makin aggresive aja iklannya nih 😀 ampe 3 biji segala! 😀
biar lebih greng ya mas hehehe 😀
Sekedar berbagi mbak Indri, saya menaruh iklan dengan ukuran sama di bawah dan atas postingan, tapi selalu yang di bawah postingan mendapatkan klick banyak, tapi BPKnya hanya kisaran 0,05-0,07 tapi yang di atas postingan meskipun mendapatkan klick sedikit tapi BPKnya lumayan bagus yaitu sekitar 0,10-0,20. ada masukan mbak?
Tinggi rendahnya bpk adsense ditentukan oleh banyak faktor 😀