Sekarang marilah kita mencoba berpikir bagaimana nilai jual tersebut terjadi dan berapa nilai penghasilan anda. Serta bagaimana cara menguangkannya.
Satu artikel yang anda tulis setiap hari itu memiliki nilai jual alias ada harganya. Dan setiap artikel harganya bervariasi tergantung kualitas artikel. Selain itu, harga artikel juga ditentukan oleh jumlah karakter yang anda tulis.
– Saya dulu tahun 2011pernah mencoba membeli artikel bahasa indonesia, ternyata satu artikel harganya minimal 10 ribu rupiah dan itu adalah harga yang paling murah (mungkin sekarang tidak ada yang semurah itu). Jika anda bisa menulis 10 artikel perhari berarti anda bisa mencetak 100 ribu rupiah perhari, dan jika dikalikan sebulan maka penghasilan kotor anda adalah 3 juta rupiah. Dipotong libur hari minggu berarti sisanya tinggal 2,6 juta rupiah perbulan.
– Tapi jika kualitas artikel anda tinggi/bagus, maka bisa mencapai 50 – 100 ribu rupiah per-artikel. Bahkan saya pernah menawar artikel berbahasa inggris di National Geographic di Amerika Serikat harganya sebesar $125 per-artikel. Wow!
Namun untuk mencetak artikel berkualitas tinggi biasanya kita hanya mampu menulis 1 artikel perhari, atau maksimal 2 artikel perhari. Kalau menulis artikel asal-asalan saya sudah pernah mencobanya dan mampu menulis sebanyak 50 artikel perhari (8 jam+istirahat) dengan jumlah karakter sekitar 4-5 bait/paragraf.
( ? ) Bagaimana saya bisa melakukannya? Karena saya pernah diajari cara mengarang dan menulis artikel cepat oleh seorang wartawan di Malang. Mengarang tulisan itu tidak sulit, hanya tergantung bagaimana cara kita mengolah kata-kata dan menyusun kalimatnya saja.
Artikel inipun saya tulis dalam waktu singkat yang berasal dari mengarang secara instant. Semua artikel di blog ini saya tulis secara instant dan tanpa direncanakan. Disaat otak berkata maka pada saat itu juga jari-jari saya menulis. Saya tidak mengenal edit ulang jika artikel telah terpublish karena hal itu akan membuat kita terbiasa salah dalam menulis nantinya.
Sekarang pertanyaannya adalah:
Siapa yang akan membeli artikel anda?
Banyak, asalkan anda mau mempromosikan jasa penulis artikel di website anda. Kemudian website jasa penulis artikel tersebut anda promosikan di google adwords, facebook, atau di blog-blog sebagai iklan mandiri. Atau anda bisa melamar sebagai penulis online yang banyak tersebar di internet.
Saya yakin anda mampu melakukannya jika anda serius dan ingin bekerja sebagai penulis online. Tidak sedikit orang yang menggantungkan hidupnya dari penulis online. Bahkan para penulis situs-situs besar seperti detik.com juga mencari nafkah dari menulis.
( i ) Nah, jika anda berminat menjadi penulis online maka mulailah dari sekarang mempromosikan keahlian anda yang selama ini anda sia-siakan. Menjadi penulis online itu sulit jika anda tidak biasa, namun jika anda sudah terbiasa maka tidak akan terasa sulit dan bahkan akan menjadi sebuah pekerjaan yang menyenangkan. Kata-kata “sulit” hanya berlaku bagi orang-orang yang tidak terbiasa serta tidak mau belajar. Mungkin suatu saat nanti saya juga akan nyambi menjadi penulis online, tapi untuk sementara ini saya hanya menulis di blog sendiri karena minimnya waktu.
Selamat mencoba dan semoga sukses. Jangan lupa baca juga 3 Hal Utama Yang Harus Dimiliki Oleh Penulis Artikel.
Mebuat sebuah tulisan itu memang tergantung mood sih Mba, namun hanya tulisan yang memiliki nilai bobot akan sebuah pengupasan yang memiliki ilmu pengetahauan tidak semudah kita membuat sebuah tulisan biasa, karena hal itu harus memiliki konsep nilai sebuah observasi yang luas ya ?<br /><br />Salam
benar sekali mas, oleh karena itu kualitas suatu artikel ditentukan oleh tingkat pengetahuan serta bakat si penulisnya :D<br /><br />salam wisata 🙂
Good…….. pengen nyoba ah. Saya juga suka menulis dan belum menemukan cara menjual artikel ini.<br />Kunjungi balik ya: http://www.tanyaopoo.blogspot.com
waw sungguh luar biasa juragan ternyata juragan adalah orang yang pandai menulis ya. postingan di blogg tanpa ada pengeditan. Kalau saya menulis di blog bisa 5 atau 6 kali pengeditan hehehe. kadang katanya yang diganti kadang potonya yang diganti. kalau masih belum pas kadang saya hapus artikelnya hehehe
masih mending mang Yono, kalau saya editnya bisa sampai 3-4 ahri. itupun belum tentu saya terbitkan 😀
kalau pinter bikin artikel dapat dijadikan sumber penghasilan ya mbak.<br /><br />jasa membuat artikel ini sekarang bertambah banyak, saya pernah ditawari per artikel 25 – 100 ribu. mungkin dia melihat di blg saya miskin postingan :D<br /><br />
Terima kasih mbak telah berbagi pengalaman 🙂
wah kalau gaji saya masih belum pasti mbak tiap bulan nya, kadang bisa dapat banyak dan kadang juga dapat sedikit, dan kadan juga nggak dapat apa-apa tiap bulan nya hehehe :D<br />yang penting keep spirit and happy blogging always 😉
Kalau itu semua kan bisa seperti mbak, hehe<br />Seperti roda yang berputar 😀
bagi tips donk mbak bagaimana caranya menulis cepat? mention di G+ mbak 🙂
salam kenal mbak,,,, dari kota malang
salam kenal juga mas eko 😀