Artinya, artikel orisinil akan mudah ditemukan di halaman pencarian google, sedangkan artikel duplikat/copy paste akan “disisihkan dari hasil penelusuran“.
Selain itu, domain yang melanggar akan ditandai sebagai spam sehingga sulit/tidak bisa untuk mendapatkan trafik, bahkan jika dilaporkan ke DMCA Google, blog-blog yang melanggar tersebut bisa langsung dimasukkan sandbox google meskipun ia website besar atau website ternama, sehingga mereka akan menderita DeIndex alias disingkirkan dari hasil penelusuran google. Ketahui juga Blog Terkena Deindex Ternyata Bisa Menyebabkan Sakit Gigi.
Saran saya buat teman-teman blogger, biasakanlah anda menulis artikel sendiri sejak awal membangun blog. Sejelek apapun artikel anda jika itu tulisan anda orisinil, maka akan mendapatkan trafik dan bisa mengharap sukses.
Tapi jika anda mengandalkan artikel copy paste, maka janganlah terlalu mengharap sukses. Mengapa? Karena jika ada satu artikel copy paste di blog anda, berarti anda sama dengan menyimpan bom waktu yang bisa meledak kapan saja dan menghancurkan jerih payah anda selama ini.
Sebab jika pemilik artikel tahu (terutama blogger perseorangan), maka ia akan melaporkan ke google, dan google akan menjatuhkan sangsi tegas sekitar sebulan sejak blog dilaporkan. Dan pemilik artikel pasti tahu artikelnya dicopas jika trafik blog anda sudah mulai tinggi.
Oleh karena itu saran saya buat teman-teman, janganlah menyimpan artikel copy paste tanpa mencantumkan link aktif sumbernya di blog anda, karena artikel tersebut bisa mencelakakan blog anda sewaktu-waktu, hanya menunggu waktu cepat atau lambat.
^^ Demikian informasi yang bisa saya bagikan buat teman-teman, semoga bermanfaat. Jangan lupa baca juga Cerita Lucu Seorang Blogger Cewek Minum Teh Panas.