Sapi-sapi Ini Hidup Dengan Lubang di Perut

Halo juragan… Sulit untuk percaya, namun ini aneh tapi nyata. Demi tujuan mempelajari sistem pencernaan makanan pada sapi, para peneliti di Brasil membedah perut beberapa sapi yang masih hidup dan diberi lubang khusus agar dapat mengontrol sistem pencernaan pada perut sapi. Lubang-lubang itu cukup besar sehingga tangan anda bisa merogoh dan mengobok-obok isi perut sapi.

Teknik Fistula

Nama teknik ini adalah “fistula”, dimana prosedur ini terdiri dari pembedahan saluran pencernaan eksternal dengan lubang terbuka yang terbungkus kulit disekitar lubang. Setelah pembukaan dan penyembuhan lubang perut sapi selesai, lalu tabung silikon dimasukkan dan diberi penutup rapat agar isi perut tidak bisa keluar.

Penelitian semacam ini bukan hal baru, sejak seratus tahun terakhir prosedur seperti ini sudah pernah dilakukan pada hewan kambing, domba dan sebagainya.

Sapi yang mengalami proses ini disebut sapi ber-fistula atau sapi ber-jendela. Hewan-hewan percobaan ini memiliki perilaku fiiologis normal, tanpa rasa sakit atau tidak nyaman serta tidak ada kerugian pada asupan makanan maupun produksi susu, reproduksi, dan rentang umur sama dengan hewan lainnya yang hidup alami.

Bahkan sapi-sapi ini bisa donor cairan rumen, yaitu bisa menyumbangkan cairan pencernaan penting bagi sapi-sapi pasien lainnya. Teknik fistula pada hewan ini sangat penting dalam studi fisiologi dan metabolisme pada hewan herbivora atau pemakan tumbuhan. [www.embrapa.br]

READ  Cara Membuat Kebun Organik Mini di Rumah Anda
Gambar Gravatar
Saya hanyalah seorang blogger biasa yang ingin berbagi pengalaman kepada pembaca melalui blog ini. Ilmu yang bermanfaat harus disampaikan kepada orang lain sebelum kita kembali padaNya. Indri Lidiawati

7 komentar

  1. woow, luar biasa sekali mbak, jadi kita bisa melihat isi dalam sapi tersebut yaa, waah keren deh pokoknya <br />:)

    1. ini kehebatan para peneliti utk mengupas ilmu pengetahuan mas, tapi kasihan juga ya bagi hewan yg dijadikan media percobaan, hmmm 🙁

  2. Gambar Gravatar Indra Kusuma Sejati berkata:

    Melihat keadaan tubuh hewan sapi seperti itu kenapa ada rasa iba ya Mba tba-tiba dalam benak pikiran saya. Walau benar juga sih itu sebagai salah sztu langkah penelitian. Hm,,,, tapi saya tetap salut dengan kemajuan teknologi ilmu pengetahuan.<br /><br />Salam

    1. sebenarnya kasihan juga ya mas bagi hewan yg dijadikan kelinci percobaan, tapi mau gimana lagi krn jika tdk menggunakan cara-cara seperti itu maka teknologi peternakan tdk bisa berkembang maju seperti skrg ini, hmmm 🙁 <br /><br />bahkan ada ayam broiler tanpa bulu dan umur 25 hari sdh siap dipotong 😉

  3. widih.. serem liatnya mb.. ga tega.. 🙁

    1. kasihan banget ya mas 🙁

  4. baru tahu saya mbak.. wah sangat luar binasa, eh maksudnya luar biasa.. 🙂

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *