Daftar isi
CRM berperan penting dalam akselerasi transformasi digital. Proses peralihan ini juga ikut berpengaruh pada proses berjalannya bisnis, terutama pada sektor pemasaran. Di samping itu, CRM memudahkan bisnis dalam mengumpulkan informasi pelanggan, serta peningkatan kualitas hubungan dengan pelanggan.
Beberapa teknologi CRM berperan penting dalam digital marketing, seperti menggunakan CRM WhatsApp untuk meningkatkan kualitas komunikasi personal dengan pelanggan, atau penggunaan CRM campaign yang memudahkan proses promosi dalam kegiatan digital marketing.
Di era digital yang berjalan serba cepat, perkembangan teknologi CRM tidak lepas dari pengaruh perubahan perilaku konsumen. Bisnis juga harus lebih sigap dalam menyusun strategi pemasaran yang tepat agar bisnis kian sukses. Apa saja strategi tersebut? Mari kita bahas strategi terkini CRM dalam digital marketing.
Optimasi Strategi Pemasaran dengan Konten dan CRM
Strategi content marketing saat ini sedang marak digunakan dalam dunia pemasaran digital. Mengingat penggunaan internet serta perangkat mobile yang masif, konten menjadi bagian dari asupan informasi bagi konsumen. Content marketing dilakukan dengan membuat konten menarik yang sesuai kebutuhan serta keinginan konsumen dan bertujuan untuk media promosi.
Strategi digital marketing ini biasanya digunakan untuk meningkatkan kesadaran konsumen terhadap bisnis anda. Dengan harapan, konsumen dapat menerima informasi yang menyeluruh tentang merek, produk, serta kredibilitas bisnis ada. Selain itu, strategi ini bisa juga dilaksanakan untuk memperluas jangkauan pasar secara demografis maupun geografis.
Konten yang dibuat beragam jenisnya, seperti website landing page, konten media sosial, artikel blog, maupun video. Kontennya pun tidak dibuat dengan sembarangan, agar tujuan pemasaran dapat tercapai dengan baik. pembuatan konten perlu memperhatikan beberapa hal seperti tujuan pembuatan konten serta target audiens.
Analisis data sebagai acuan pembuatan konten
Dalam pembuatan konten, digital marketer harus memperhatikan analisa data sebelum dan sesudah konten diunggah. Pemasar harus menjadikan data sebagai acuan dalam menciptakan konten yang relevan dengan kebutuhan serta keinginan konsumen. Data juga diperlukan untuk memahami tujuan dari pembuatan konten dan bagaimana hasilnya terhadap penjualan.
Menganalisa matriks data seperti data demografis, perilaku pelanggan, dan tren sebelum menciptakan konten dapat membantu marketer dalam menentukan topik, serta tujuan dari konten. Begitu pula dengan target audiens, yang menentukan kepada siapa konten tersebut ditujukan. Topik, target audiens, serta tujuan yang jelas dapat membuat konten jadi lebih berharga dan bermanfaat bagi konsumen.
Demikian pula setelah mengunggah konten, marketer perlu menganalisa matriks data interaksi pelanggan seperti jumlah klik, tingkat konversi, waktu yang dihabiskan pelanggan untuk membaca konten, dan komentar atau ulasan pelanggan. Data tersebut dapat menjadi acuan dalam merencanakan strategi dan taktik selanjutnya, serta bagaimana pengaruh konten terhadap bisnis.
Dalam pelaksanaannya, marketer dapat menggunakan data yang telah dihimpun oleh software CRM. Pada dasarnya software pihak ketiga ini memberikan kemudahan kepada marketer dalam mengumpulkan dan menganalisa data, seperti:
- Fitur software CRM e-commerce, memudahkan proses klasifikasi data sesuai transaksi pembayaran.
- Fitur CRM WhatsApp, memudahkan untuk klasifikasi data sesuai informasi pelanggan.
- Pembaruan data yang otomatis memudahkan akses data terbaru dari pelanggan.
Apa saja channel yang digunakan untuk pemasaran konten?
Selain analisa data, memilih channel yang tepat dan sesuai juga dapat memengaruhi keberhasilan strategi pembuatan konten pada digital marketing. Saluran pemasaran biasanya meliputi, website perusahaan, akun media sosial, email newsletter, hingga aplikasi messenger.
Membuat konten untuk website bisa dengan menciptakan landing page yang menarik, dan menyuguhkan informasi lengkap seperti testimonial atau rincian harga produk. Bisa juga dengan mengunggah artikel pada laman khusus blog pada website perusahaan, sebagai informasi tambahan yang lebih rinci.
Penggunaan website dalam sebuah bisnis dapat meningkatkan kredibilitas, karena saluran ini dapat menyediakan informasi yang lengkap kepada konsumen. Penggunaan website ini dapat ditujukan untuk berbagai konsumen, dari konsumen baru hingga pelanggan tetap.
Pembuatan konten untuk media sosial sedikit lebih rumit. Dengan banyaknya platform media sosial saat ini, marketer harus lebih aktif di berbagai platform. Marketer juga harus selalu sigap dengan tren yang ada, karena konsumen di media sosial lebih sensitif dengan isu terbaru yang tengah dibahas.
Sehingga membuat konten di media sosial dibutuhkan riset yang lebih mendalam agar konten dapat memberikan dampak yang baik pada bisnis. Channel ini lebih efektif digunakan untuk meningkatkan engagement serta kesadaran konsumen terhadap merek.
Berbeda dengan kedua saluran sebelumnya, email dan aplikasi messenger merupakan saluran digital marketing yang menawarkan eksklusifitas. Kedua channel ini lebih tepat digunakan untuk mengubah konsumen yang tadinya hanya membeli sekali menjadi pelanggan tetap yang menjadikan produk anda sebagai bagian dari kehidupan mereka. Sehingga, konten yang dibuat bisa berupa tawaran promo, atau program loyalitas.
Saluran pemasaran yang digunakan juga dapat dioptimalkan agar proses digital marketing berjalan dengan maksimal. Misalnya, dalam website perusahaan, konten dapat di optimasi dengan search engine optimization atau guest post. Dalam saluran media sosial, anda dapat berkolaborasi dengan influencer sehingga jangkauan target audiens menjadi lebih luas. Selain itu anda juga bisa memanfaatkan strategi omnichannel untuk proses pemasaran yang lebih efisien.
Strategi Omnichannel untuk Membangun Hubungan Pelanggan
Omnichannel merupakan fitur yang disediakan banyak software CRM untuk memudahkan proses pemasaran dari berbagai channel. Singkatnya, dengan omnichannel platform crm akan mengumpulkan data dari berbagai saluran pemasaran yang anda gunakan. Omnichannel dapat meningkatkan efisiensi serta efektifitas software dalam mengumpulkan data.
Membangun konsistensi dalam digital marketing
Penggunaan omnichannel dapat meningkatkan konsistensi dalam mengirimkan konten atau pesan kepada pelanggan. Interaksi yang konsisten akan lebih menarik bagi pelanggan. Meskipun tidak semua konten relevan, jika konsisten ada kemungkinan salah satu konten akan menarik perhatian konsumen. Namun perlu diketahui, bahwa konsisten tidak sama dengan spam, perhatikan interval waktu pengiriman konten agar konsumen tidak merasa terganggu.
Cara kerja omnichannel yang mampu menyeragamkan konten memudahkan konsumen untuk mengenali bisnis anda. Konsistensi dari strategi omnichannel juga turut meningkatkan loyalitas pelanggan karena merasa bahwa bisnis anda dapat dipercaya.
Mengubah ketertarikan menjadi loyalitas
Melalui strategi omnichannel yang dapat mengumpulkan data dari berbagai platform, memudahkan marketer untuk melacak customer journey. Marketer yang memahami customer journey dengan baik, akan meningkatkan kemungkinan konsumen untuk menjadi pelanggan yang loyal. Sebuah bisnis yang mengutamakan pengalaman pelanggan akan lebih dipercaya oleh pelanggan, sehingga mereka tidak ragu untuk menggunakan produk anda dalam jangka waktu yang lama.
Strategi yang baik adalah strategi yang mampu mengikuti perkembangan jaman. Revolusi CRM dalam digital marketing mampu mengantarkan kesuksesan dalam perkembangan bisnis jika dimanfaatkan dengan baik. Sehingga diperlukan kesadaran bagi marketer ataupun pemilik bisnis untuk senantiasa mempelajari strategi dan teknologi baru. Siapkah anda dengan perubahan tersebut?
