Perbedaan Adsense dan PPC Lain Untuk Blog Bahasa Indonesia

Halo teman-teman semua… Apakah adsense masih menjadi idola? Iya, buktinya banyak sekali “peminat baru” adsense yang berduyun-duyun mendaftarkan blog/ youtube mereka ke google. Dan itu bukan tanpa alasan, namun karena mereka sering membaca kisah-kisah sukses adsense.

Tapi apakah benar adsense lebih enak dari ppc lain? Jawabannya adalah, ada enaknya dan ada pula tidak enaknya. Berikut ini sekilas perbedaan antara adsense dan ppc non adsense untuk “blog berbahasa indonesia”.

adsense-vs-ppc-lain

Adsense

Adsense memiliki inventori iklan yang lengkap dan bermacam-macam jenis. Mulai dari iklan teks, gambar, multi media, unit link, adsense pencarian, dll. Hal itu membuat adsense memberikan CTR (jumlah klik iklan) yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan ppc lain non adsense karena ketertarikan pengguna terhadap iklan lebih tinggi.

Namun CPC nya (harga klik nya) sama. Terkadang adsense sedikit lebih besar, dan terkadang lebih kecil atau hanya hanya $0,01 saja. Sedangkan CPC lain memiliki harga klik yang stabil dan tidak pernah kecil seperti $0,01. Namun rata-rata adalah $0,10.

PPC non Adsense

PPC lain (alternatif adsense) memiliki inventori iklan (persediaan iklan) yang terbatas atau lebih sedikit jika dibandingkan dengan adsense. Biasanya hanya memiliki iklan jenis gambar saja. Hal ini membuat CTR rendah, karena ketertarikan pengguna untuk mengklik iklan juga raendah jika dibandingkan adsense.

Namun enaknya, anda tidak khawatir dibanned. Jika anda memiliki blog bertrafik tinggi yang “tidak layak” untuk main adsense, maka PPC lain adalah alternatif terbaik. Tugas anda hanya update artikel dan mencari trafik sebanyak-banyaknya tanpa dihalang-halangi oleh seribu aturan seperti google adsense, dan semakin besar trafik yang didapat oleh blog anda maka semakin besar pula earning yang anda dapat tanpa khawatir resiko banned.

Jadi, pilih adsense atau non adsense?

Semua itu terserah anda. Untuk blog bahasa Indonesia, keduanya sama. Tergantung seberapa besar kemampuan anda membuat konten / artikel. Jika anda mampu membuat artikel original dalam jumlah banyak setiap harinya, maka adsense lebih cocok untuk anda.Tapi jika anda hanya bisa rewrite artikel dari situs lain, atau anda suka update artikel apapun yang “dilarang” oleh adsense, maka PPC lain adalah solusi monetasi blog yang paling tepat.

## Jika kita meninjau secara menyeluruh, baik mulai dari kemudahan membuat konten, kebebasan membuat konten, kebebasan mendapatkan trafik, resiko banned, dll, maka antara adsense dan ppc lain tidak ada bedanya sama sekali, karena keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Adsense “terkadang” memberikan earning sedikit lebih bagus tapi kita kesulitan membuat konten dan mendatangkan trafik. Sedangkan ppc lain, earning biasa-biasa saja tapi kita bisa lebih mudah membuat konten dan mendatangkan trafik.

Demikian sekilas pengalaman saya tentang perbedaan keuntungan antara adsense dan ppc lain selain adsense. Semoga bisa menambah sedikit wawasan dan gambaran bagi kita semua. Jangan lupa simak juga Pengalaman Terima Gaji Adsense Tanggal 10, cepat banget ya ??

Posting pada Tak Berkategori
Gambar Gravatar
Saya hanyalah seorang blogger biasa yang ingin berbagi pengalaman kepada pembaca melalui blog ini. Ilmu yang bermanfaat harus disampaikan kepada orang lain sebelum kita kembali padaNya. Indri Lidiawati

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *