Mengcopas artikel adalah hal biasa di internet jika disertai dengan link aktif sumbernya dan beraliran dofollow (ngarep.com). Tapi jika mengcopas artikel orang seenaknya tanpa link sumber maka akan menyebabkan dicopaster tersebut dibenci oleh para blogger lain. Dan biasanya akan dilaporkan ke google yang berdampak blog dihapus.
Scroll from Youtube |
( ! ) Perlu kita ketahui bahwa blog yang pernah dilaporkan sebanyak 2 kali karena melanggar hak cipta orang lain (copy paste) maka akan dihapus blognya oleh google. Pada kasus pertama hanya postingan saja yang dihapus. Namun jika terjadi pelanggaran berulang dan dilaporkan lagi ke google maka blognya akan dihapus.
Mengapa postingan anda dicopas orang lain?
Jawabannya sederhana saja, yaitu: Karena artikel anda menarik dan layak untuk dicopas.
Copaser tidak asal copas. Mereka memilih artikel yang menarik dan berkualitas. Bahkan beberapa copaser tertentu memilih artikel yang orisinil. Jadi jika artikel anda dicopas oleh orang lain itu pertanda bahwa artikel anda bermutu. Tapi jika artikel anda berisi curhat galau, maka copaser tidak akan mengcopas. Boro-boro mengcopas, lihat aja enggak 😀
Namun kebiasaan mengcopas artikel orang jika dibiasakan akan memperbodoh diri sendiri seterusnya. Karena kita tidak akan bisa berpikir cerdas dan tidak akan bisa membangun blog yang hebat selain dengan cara mengcopas artikel orang lain.
^_^ Saya dulu pertama kali menjadi blogger juga termasuk rajin mengcopas artikel di yahoo dan situs-situs besar lainnya, namun saya selalu mencantumkan link aktif sumbernya. Tapi sekarang saya sudah tobat dan tidak pernah mengcopas artikel lain, kecuali terkadang mengutip sebagian informasi di wikipedia yang berlisensi domain publik. Jadi tidak melanggar hak cipta, dan itupun saya tulis ulang agar tidak terjadi duplikat konten.
Copaser yang tidak mengikuti aturan disebut plagiat atau plagiator. Untuk menghindari tuduhan plagiat adalah dengan cara mencantumkan link aktif sumbernya, karena hal itu merupakan permintaan ijin copas yang bisa diterima sehingga terbebas dari tuduhan plagiat.
Atau lebih baik lagi jika kita menulis ulang artikel dari blog lain dengan gaya bahasa kita sendiri. Caranya dengan membaca dulu artikel di blog lain sampai kita paham, setelah itu kita tulis di blog kita dengan narasi kita sendiri. Maka kita akan terbebas dari tuduhan plagiat. Dan menurut saya tudingan plagiat itu cukup memalukan.
Sebenarnya menulis artikel dengan tangan sendiri itu sangat mudah jika kita telah terbiasa, dan jika ada orang bisa menulis 50 artikel orisinil dalam sehari (8 jam) itu bukan hal aneh. Banyak penulis profesional yang bisa mencetak 50 artikel orisinil dalam sehari. Mereka mengetik dengan 10 jari untuk menuangkan imajinasi buah pikiran mereka yang sudah terlatih dan terasah.
Semoga bisa menambah wawasan kita semua, amin. Jangan lupa baca juga Apakah Artikel Copy Paste Bisa DiBanned Oleh Google Adsense?
Plahiatism, biarlah Tuhan yang membalasnya… Salam blogwalking pagi dari Pulau Dollar
Artikel blog yang dicopas memang rata-rata yang memiliki konten yang bermutu dari segi tulisan dan ilmu pengetahuan. Semoga saja para pelakunya pada sadar deh. :D<br /><br />Salam
kalo artikel nya menarik tapi gak terbaca digoogle kan .. gak banyak juga tuh yang copas hehehe "D
berarti artikel saya tidak sangat menarik dan tiada ada yang layak untuk dikopas dong yah, soalnya selama ini ngga ada satupun artikel desa yang dikopas deh….alhamdulillah…:D
makasih mbak indri pencerahanya 🙂 harus hati-hati dalam hal memposting
Alhamdulillah saya selalu membuat tulisan yang original meski dengan pola bahasa 'acakadul' 😀
50 artikel dalam sehari itu mudah buat yang sudah terlatih….. dan kita pun bisa klo terus berlatih, dan pantang mundur sebelum padam … *kaya pemadam kebakaran aja yah mba ….xxixixixixi 😀
laporin aja ke dmca buat yg suka copas mbk 🙂
ya, sama mbak, saya juga dulu pertama kali ngeblog itu, artikelnya copas semua. 😀 ,tapi sekarang sudah taubat kok hahahaha .. 😀