Membuat Sendiri Situs Toko Online dengan WordPress Self Hosted

Halo teman-teman pengunjung juragan cipir yang setia, saya Endang Kusman sebagai pengunjung setia juragan cipir sekaligus sebagai penulis tamu.. kali ini ingin berbagi sesuatu yang berkaitan dengan bisnis online Toko Online.

Sebagaimana kita ketahui, sejalan dengan perkembangan bisnis online di Indonesia, pada saat ini semakin maraknya para pebisnis online membuka lapak-lapak online yang mampu meraup uang melalui internet, mulai dari bisnis online affiliate marketing, publisher iklan lokal + iklan luar seperti Adsense, toko online, dll.

toko-online-berbasis-wordpress

Toko Online merupakan salah satu bisnis online yang menjanjikan, dan kini sudah begitu banyak para pebisnis online yang terjun menekuni bisnis ini. Dengan memiliki sebuah toko online, kita dapat menjual berbagai macam dan produk, dan kelebihannya kita tidak memerlukan lagi kios atau toko yang berbentuk fisik, kita bisa menyimpan stock barang di rumah, atau bahkan tidak sama sekali.. dengan cara bekerja sama dengan suplayer/grosir produk yang akan kita jual.

Pada sebuah Toko Online, kita cukup menawarkan produk dalam bentuk gambar/foto. Untuk mendapatkan gambar/foto.. jika kita menyimpan stock di rumah, caranya dengan membuat sendiri foto-foto dari produk yang kita miliki. Dan apabila kita tidak menyimpan stock, maka kita bisa mendapatkannya di suplayer/grosir tertentu ada yang menyediakan foto-foto produk yang mereka jual.

Kalau kita ingin membuat toko online menggunakan jasa pembuat web toko online tentu saja biayanya besar, jutaan rupiah, dan tentu saja kita akan selalu ada ketergantungan kepada pembuat web apabila terjadi masalah. Tapi kalau kita bisa membuatnya sendiri dengan menggunakan WordPress, maka kita akan bisa mengelola sendiri tanpa ketergantungan orang lain. Nah, yang menjadi pertanyaan bagaimana cara membuat toko online menggunakan blog WordPress?

Untuk dapat membuat sebuah situs toko online menggunakan WordPress (Self Hosted), ada beberapa persyaratan dasar yang harus kita miliki, yaitu sudah familiar menggunakan/mengelola WordPress Self Hosted. Maka dengan memiliki pengalaman mengelola WordPress Self Hosted teman-teman ketika membuat situs toko online tidak akan begitu mengalami kesulitan.

READ  Berapa Perbedaan Penghasilan Iklan Mandiri Dan Adsense?

Untuk menjadikan sebuah Blog WordPress menjadi sebuah situs toko online memerlukan sebuah tema (theme) khusus untuk toko online. Berikutnya memerlukan dukungan plugin-plugin: WooCommerce – excelling eCommerce, plugin WooCommerce JNE Shipping, WooCommerce Sold Out Products, Codestyling Localization, YITH WooCommerce Zoom Magnifier, WooCommerce Smart Sale Badge, WooCommerce New Product Badge, Jetpack by WordPress.

Theme Vertue

Banyak theme toko online yang tersebar di internet, tapi rata-rata merupakan theme premium. Kalau kita membeli belum tentu kompatibel dengan plugin-plugin pendukung yang saya sebutkan di atas. Theme yang kompatibel diantaranya theme Vertue dapat temen-temen download gratis di www.wordpress.org.

Plugin-plugin pendukung

  1. WooCommerce – excelling eCommerce : Gunanya sebagai plugin utama yang dapat menjadikan blog WordPress kita menjadi sebuah blog Toko Online Profesional. Dengan plugin ini blog kita memiliki memiliki halaman khusus produk, halaman katalog, dan manajemen toko online.
  2. WooCommerce JNE Shipping : Gunanya untuk para calon konsumen yang ingin mengecek biaya pengiriman menggunakan JNE Reguler.
  3. WooCommerce Sold Out Products : Gunanya untuk menandai produk-produk yang habis stocknya atau tidak tersedia, mungkin teman-teman pernah melihat pada sebuah toko online pada tampilan produk yang ditandai “Habis”
  4. YITH WooCommerce Zoom Magnifier : Plugin ini gunanya sebagai kaca pembesar produk yang ada pada halaman detail produk. Dengan menggunakan plugin ini, maka kit dapat menghemat space halaman dengan tidak menampilkan beberapa gambar detail produk, juga dengan plugin ini tampilan detail produk terlihat profesional.
  5. WooCommerce Smart Sale Badge : Gunanya untuk menandai produk-produk yang kita jual dengan memberikan potongan harga (discount).
  6. WooCommerce New Product Badge : Gunanya untuk menandai produk-produk baru dengan menampilkan label “New”, seperti yang pernah teman-teman lihat di sebuah toko online profesional.
  7. Jetpack by WordPress : Seperti blog biasa, yaitu untuk SEO dan fitur-fitur yang bermanfaat untuk meningkatkan SEO blog.

Pada blog toko online yang telah kita buat ada tambahan satu halaman posting yang dapat kita kelola yaitu halaman produk. Untuk memposting produk-produk yang akan kita jual yaitu di halaman produk. Halaman lainnya adalah seperti biasa yaitu halaman static dan halaman posting. Kategori dan tag produk juga terpisah dengan kategori dan tag posting artikel. Perlu saya sampai bahwa untuk tahap awal membuat blog toko online, cukup menggunakan kapasitas hosting Paket 100 MB atau Paket 150 MB.

READ  Anda Punya Komputer Dan Internet? Kenapa Tidak Coba Bisnis Agen Tiket Dan Travel

Dalam pembahasan ini saya hanya sekedar menginformasikan (tidak membahas caranya) bahwa dengan plaform WordPress Self Hosted kita dapat membuat sebuah situs “toko online“. Seperti yang saya sampaikan di atas bahwa untuk dapat membuatnya ada persyaratan, yaitu teman-teman harus sudah familiar menggunakan/mengelola WordPress Self Hosted, sehingga cukup dengan informasi tersebut teman-teman dapat mempraktekannya. Saya yakin dan percaya, bahwa teman-teman yang sudah familiar akan dapat dengan mudah mempraktekannya + dapat mencari referensi lain yang lebih lengkap berkaitan dengan informasi yang saya sampaikan di atas.

Sekali lagi saya sampaikan bahwa bagi teman-teman yang sudah familiar menggunakan/mengelola blog WorddPress Self Hosted, bahwa informasi yang saya sampaikan di atas sudah cukup untuk membuka tabir rahasia “Membuat Situs Toko Online” menggunakan platform WordPress Self Hosted. Sekedar contoh, saya baru saja memodifikasi blog toko online Windy Shop Online yang semula menggunakan theme sama persis dengan theme blog juragancipir.

Kiranya hanya itu saja yang dapat saya sampaikan dalam postingan kali ini. Semoga ada manfaatnya.. dan tidak lupa saya sampaikan ”Salam sukses dan salam blogging” buat admin dan teman-teman setia blog Juragan Cipir.

Simak juga:

Penulis : Endang Kusmana
(Terverifikasi)
Address : Taman Pagelaran  Blok C9/30, Kec.Ciomas, Bogor 16610
Pendidikan : S1
Pengalaman Bekerja : PNS, IPB-Bogor, (1978 – 2012)
Kegiatan saat ini : Blogger & Bisnis Online
Website : www.softwarerab.com
Google+ +Endang Kusman

Gambar Gravatar
Saya hanyalah seorang blogger biasa yang ingin berbagi pengalaman kepada pembaca melalui blog ini. Ilmu yang bermanfaat harus disampaikan kepada orang lain sebelum kita kembali padaNya. Indri Lidiawati

15 komentar

  1. saya jadi termotivasi untuk membuat toko online sendiri jika ternyata caranya mudah dan bisa menggunakan bahan2 gratis seperti di atas 😀

    saya sangat berterima kasih banyak atas penjelasannya pak Endang di atas, insyaAllah saya akan segera mencobanya 😀 Salam sukses buat toko onlinenya mbak Windy 🙂

  2. sy BM dulu … soalnya ada rencana mw buatkan toko online buat sodara …hehe
    thanks buat informasinya … 🙂

  3. Gambar Gravatar Cryptocoin Indonesia berkata:

    Yang ga ngerti tentang keamanannya.

  4. Saya sudah menggunakan woo untuk membuat toko online.. tpi msih kelas standar.. dan temanya tidak bis dipercantik namun jika ingin mempercantik harus membeli plugin premium yg harganta lumayan mahal 99 dolar.Ini contoh nya hxxx://belajaryuuk.net/wp oya mbak aku mau tanya untuk dpet plugin yg disebut diatas dimana yah

    1. plugin itu tentunya bisa kita cari di google secara gratis ya pak Endang? 😀

      1. Yang mempercantik toko online sebenarnya bukan plugin, tapi theme + produk-produk yang dipajangnya. Dengan menggunakan theme + plugin-plugin di atas saya kira sudah cukup memadai untuk sebuah situs toko online perorangan, dan tampilannya akan menarik setelah dipajang produk-produk yang bagus dengan kualitas gambar yang baik. Satu hal yang terpenting dari sebuah situs toko online adalah memiliki halaman toko, halaman produk detail, sistem layanan, komunikasi, dst, dan ujung-ujungnya kita harus bisa menjadikan toko online optomal di SE (SEO). Theme + plugin di atas, semua tersedia di wordpress.org (full gratis). Barangkali itu saja mbak Indri sebagai penjelasan untuk rekan Sarif Husin.

  5. oh ternyata mudah ya untuk membuat toko online hemz jadi berminat nih membuat toko online, bagus mbak postingannya

  6. Terimakasih mbak indri dan Pak Endang sudah menjawab pertanyaan saya

  7. wah sudah ada tipsnya haha. baru saja beberapa minggu ini saya sedang membuat toko online. Belum on sih hihi masih proses but nice tambahan plug in nya keren

  8. mana yang bagus antara blogspot atau wordpress ya Pak Endang? maaf pemula ingin belajar lebih dalam pak.. terima kasih

    1. Sdr Dermawan88.. kalau soal bagus atau tidak, susah untuk dibedakan sebab sebab sebab keduanya merupakan dedengkotnya layanan blog yang digunakan oleh sebagian besar para blogger di seluruh dunia. Dari kedua layanan blog tersebut telah melahirkan sejumlah blogger sukses yang tersebar di seluruh dunia.

      Barangkali yang penting dipertimbangkan adalah resiko kehilangan blog kalau kita masih numpang di hosting blogspot jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, salah satunya ditutupnya akun google. Coba bandingkan dengan wordpress hosting sendiri (self hosted)!

      1. Om untuk theme Vertue itu filenya 4.6mb saya upload ke WP file kebesaran katanya. ada solusi kah om?

  9. pake plugin Jigoshop juga recomended. Saya blum pernah coba woocommerce, karena jigoshop lebih mudah setupnya menurut saya…

  10. toko online sementara pakek IG belom bisa pakek Blog , informasi pak endang sangat membantu ane, semoga ke depan ane bisa buat blog toko online yang bagus . amin

  11. lebih mudah pakai wp sebenernya, saya pernah juga buat toko online menggunakan opencart, butuh 1-2 hari untuk mempelajari sistemnya, mungkin untuk yang baru pertama kali membuat website akan sangat kebingungan. pake wp solusinya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *