Daftar isi
Halo sahabat blogger dan pembaca setia blog juragan cipir. Ketika kita menulis artikel maka pada saat itu kita berharap artikel kita tampil di halaman pertama google dan ada orang yang mau membacanya. Jadi bukannya hanya tampil di halaman pertama google saja tapi tidak ada orang yang membacanya, atau mereka hanya melihat sebentar saja lalu pergi. Benar bukan? Oleh karena itu pastikan artikel kita dibaca dengan senang oleh para pembaca blog kita.
Berikut ini ada 10 hal yang sering menjadi penyebab mengapa pembaca malas membaca artikel anda.
1. Ukuran huruf terlalu kecil
Ukuran huruf yang terlalu kecil akan membuat pembaca malas untuk membaca dengan cermat. Mungkin pengunjung blog hanya melihat sambil lalu, bukannya membaca. Lalu pergi dan tidak pernah kembali selamanya. Oleh karena itu ukuran huruf sangat penting untuk memberikan penampilan menyenangkan bagi pembaca.
2. Warna blog menyiksa mata
Mulai dari warna latar postingan, warna huruf, maupun warna sekitar postingan sangat mempengaruhi kenyamanan pembaca. Nuansa blog yang silau akan menyiksa mata pembaca dan mereka akan pergi daripada beresiko sakit mata melihat blog kita.
3. Bahasa dan ejaan yang salah
Tata bahasa serta ejaan yang benar sangat penting agar pembaca percaya dengan artikel anda. jika ejaan serta bahasa anda saja sudah salah, rasanya pembaca akan malas untuk meneruskan membaca artikel yang bahasanya salah kaprah.
4. Susunan kalimat terlalu rapat
Jumlah kata pada masing-masing paragraf jangan terlalu panjang agar pembaca bisa melihat dan membedakan celah antara kalimat satu dengan kalimat berikutnya. Paragraf yang terlalu panjang akan membuat mata pembaca capek mengamati kata-demi kata selama mereka membaca isi bacaan.
5. Kalimat terlalu panjang
Perhatikan tanda baca seperti titik dan koma dalam menulis kalimat, serta tanda-tanda baca lainnya. Tanda baca berfungsi agar pembaca mendapatkan istirahat sejenak ketika membaca tulisan anda, serta akan memudahkan pembaca untuk memahami maksud dari isi bacaan. Janganlah menulis sebuah kalimat yang terlalu panjang tanpa ada tanda baca satupun, bahkan satu paragraf hanya berisi satu kalimat panjang. Pembaca tidak akan mau membaca kalimat tanpa tanda baca yang panjangnya seperti kereta api tersebut.
6. Alur kalimat tidak tertata rapi
Alur kalimat sangat penting, maka pastikan anda menulis artikel dengan alur kalimat yang mengalir seperti air di sungai. Pembaca akan mudah memahami isi bacaan tanpa harus berkali-kali mengulanginya membaca dari atas.
7. Artikel terlalu panjang dan kurang berisi
Usahakan artikel anda panjangnya sedang-sedang saja, kaya informasi dan mudah dipahami. Sebaiknya jangan menulis artikel yang terlalu panjang serta bertele-tele namun tidak memberikan informasi yang bermanfaat bagi pembaca. Atau dengan kata lain artikel yang terlalu banyak basa-basi. Artikel semacam ini akan membuat pembaca bosan melihat tulisan kita dan kedepannya mereka malas kembali.
# Saya rasa 7 hal di atas cukup mengingatkan kita semua, khususnya para blogger, untuk bisa menyuguhkan artikel yang membuat pembaca tidak malas untuk membacanya. Semoga bermanfaat dan jangan lupa baca juga Menyimak Publisher Adsense Fulltime Yang Menikmati Kerja Ngeblog.