Tips Mengelola Website Berisi Konten Buatan Pengguna

Konten Buatan Pengguna – Halo teman-teman setia blog juragan cipir… Apakah anda seorang publisher adsense? Malam ini saya ingin berbagi info tentang konten yang paling berpotensi dibanned oleh google adsense, yaitu salah satunya adalah “konten buatan pengguna” alias artikel yang ditulis oleh pembaca atau sering disebut “Users Generated Content”. Misalnya: kaskus, kompasiana, bersosial, ceriwis, ads-id, dan juga blog juragan cipir ini 😀 . Website forum atau website apapun yang berisi artikel tulisan pembaca adalah “paling beresiko” dibanned adsense.

Karena dari sekian banyak pembaca yang menulis konten di website anda, beberapa diantaranya adalah para spamer alias orang-orang yang menulis konten tanpa mematuhi Syarat & Ketentuan yang telah ditetapkan oleh pemilik website.

users-generated-content

Mengatasi Konten Buatan Pengguna

Namun anda tidak perlu takut atau khawatir. Ada tips-tips jitu dalam mengelola website berisi konten buatan pengguna, diantaranya adalah:

1. Memasang “Content Filtering”

Anda harus menginstal plugin pem-filter konten (content filtering) yang akan secara otomatis menyaring kata-kata/ kalimat tidak senonoh (melanggar kebijakan program adsense) di website anda. Namun plugin ini hanya bersifat “mengurangi” resiko saja, karena plugin spam apapun tidak ada yang bisa bekerja secara sempurna.

READ  Backgroud Hitam Situs Wallpaper High CTR Untuk Adsense?

2. Memasang tautan “Laporkan Pelangggaran”

Buatlah tautan yang nantinya tampil di setiap postingan bertuliskan Laporkan Pelanggaran. Maka pembaca akan melaporkan kepada anda jika mereka melihat ada salah satu konten di website anda yang melanggar “hak cipta” maupun melanggar TOS adsense lainnya. Sehingga anda bisa menghapus konten yang melanggar tersebut secepatnya sebelum terlambat.

3. Mempekerjakan Moderator Website

Ini adalah cara paling ampuh bagi pemilik website users generated content kelas besar dan berpenghasilan besar. Anda harus mempekerjakan tim moderator yang akan mengawasi setiap kiriman artikel di website anda dalam 24 jam. Tim moderator dibagi dalam 3 shift dalam sehari semalam dan mereka akan menghapus secepatnya setiap kiriman spam yang masuk di situs anda.

4. Mengawasi website sendiri

Ini adalah cara ampuh bagi pemilik website users generated content berkelas kecil seperti blog juragan cipir ini. Setiap pagi dan sore anda harus memeriksa kiriman artikel pembaca satu persatu untuk memastikan bahwa tidak ada kiriman artikel yang melanggar TOS adsense. Sehingga jika ada konten yang melanggar maka anda bisa segera menghapusnya sebelum terlambat. Google biasanya akan memberi peringatan atau bahkan membanned situs/ akun adsense anda jika pelanggaran tersebut berlangsung di situs anda selama 2 hari atau lebih.

READ  Keuntungan Anda Menggunakan Plugin Google Adsense

Bagaimana jika anda sedang berlibur panjang?

Keluarkan situs anda dari “otorisasi situs” di akun adsense, atau lepaslah iklan adsense di situs anda selama berlibur. Namun resikonya adalah anda tidak akan mendapatkan penghasilan selama berlibur. Duhh !

5. Memoderasi kiriman artikel dan forum

Anda juga bisa memoderasi semua kiriman artikel, memoderasi thread forum, serta memoderasi komentar pembaca. Caranya adalah anda harus mengaktifkan semua fitur moderasi di website anda sehingga hanya kiriman artikel/ thread forum yang mematuhi kebijakan program adsense saja yang boleh tampil di website anda.

Sekian info yang bisa saya bagikan ke teman-teman tentang teknik mengelola website berisi konten buatan pengguna dan semoga bermanfaat. Jangan lupa simak juga Menciptakan Sumber Penghasilan Dengan Google Adsense.

Gambar Gravatar
Saya hanyalah seorang blogger biasa yang ingin berbagi pengalaman kepada pembaca melalui blog ini. Ilmu yang bermanfaat harus disampaikan kepada orang lain sebelum kita kembali padaNya. Indri Lidiawati

16 komentar

  1. Kayanya terinspirasi dr kejadian kmren ya mba. 🙂

    1. betul sekali mas Jaka, spamer membuat kita menjadi semakin pintar hehe 😀

  2. Poin ke 3 sepertinya yg paling bagus deh bu. tapi butuh biaya yaitu memberikan gaji ke karyawan tiap bulan.

    poin 4 juga bagus dan hemat biaya. tapi bagaimana kalau seandainya pengunjungnya nanti banyak banget seperti milik kaskus yg mencapai 700.000.000 juta pengunjung tiap bulan. menghandle seorang diri sepertinya pasti sangat lelah deh. hem..

    1. kaskus menggunakan alat filter konten otomatis dan juga filter konten manual karena trafiknya seperti air bah sehingga sangat sibuk tentunya ya mas adrid hehe 😀

  3. Melepaskan blog kepengguna memang beresiko spamer,, menurut saya cara yang aman yang nomer 3 dan 5,,

    1. betul sekali mas salamun 🙂

  4. Seperti kemarin postingan tentang ju**di bo*la mbak?

  5. mbak. template punya mbak ini apa nama nya. boleh bagi

  6. Gambar Gravatar Tutorial Web Design berkata:

    Kebetulan web kami juga menerima konten dari guest post, dan metode yang digunakan hanya menerapkan sistem approval saja.

  7. Gambar Gravatar Anggriyawan Nugraha berkata:

    Gak masalah kok mba spam selama kita terus moderasi 🙂 , waktu mba Indri beralih dari sistem approval ke auto publish udh bisa di tebak pasti ada satu dua yg nyepam, klo gak gtu kurang greget mba 😀 sukses terus!

  8. inilah yang membuat saya heran, padahal kalau ada niat promosi, jika dibuat dengan kalimat yang sesuai dan tidak spam, pastinya mbak indri akan menerimanya, tapi kalau sudah membabi buta spam nya, saya sendiri pun ogah 😀

    1. betul sekali mas ibrahim 🙂

  9. Kayaknya cukup merepotkan ya…soalnya banyak yang posting trus isinya nggak dimoderasi….web yang mantap

    1. barusan dapat lagi kiriman artikel yg nyata2 melanggar TOS Google, langsung saya lempar ke folder spam 😀

  10. apakah web dengan ontent asli pasti dapat page 1 di google?apa butuh baclink banyak?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *