Jangan Kotori Naluri Menulis
Sebelum masuk ke intisar artikel, saya secara pribadi berterima kasih kepada pengelola, owner, empunya atau pemilik juragan cipir ini yakni Indri Lidiawati atau yang akrab di sapa mbak indri (Malam mbak 🙂 ) yang telah mengizinkan artikel ini di publish, dan salam hai buat kalian-kalian semua yang selalu setia berburu dan berbagi informasi, ilmu, serta pengalaman di juragan cipir ini.
Sebenarnya bingung mau mulai dari mana menyampaikan isi artikel ini, dikarenakan pengalaman menulis yang masih beginer dalam mengolah kata dan kalimat yang akan mudah untuk di pahami oleh pembaca.
(diam sejenak)
Jujur saja, saya merupakan tipikial orang yang pemalu dan dapat dikatakan malu – maluin namun di balik pemalu tersebut saya mempunyai sikap percaya diri, yang tak mungkin di ragukan ditengah – tengah keluarga saya. Contoh sikap pemalu saya, salah satunya terlihat dari cara saya menelusuri ilmu dan informasi terkait dengan profesi non profit saya (sebut saja ngeblog), saya selalu minder jika ingin membuat suatu thread atau membalas komentar yang mungkin sebenarnya ada hubungannya terhadap apa yang saya cari dan apa yang saya tahu, sehingga saya memutuskan untuk mencari informasi secara diam-diam atau silence visitor (entah apa itu nama gaulnya).
Baiklah.. saya rasa cukup prolog, intro, atau kata pengantar di atas 🙂 , (maaf mengurangi waktu kalian).
Tanpa mengurangi rasa hormat, saya ingin meluruskan terlebih dahulu maksud dari artikel dadakan ini, bahwa maksud dan tujuan nya hanya sekedar share dan latihan menulis bagi saya (maaf mbak indri, jika web nya saya jadikan samsak menulis 🙂 ), jadi mohon maaf jika ada seselip kata atau serangkaian kalimat yang menyinggung kalian sebagai publisher google adsense.
Ah.. kacau !!! kenapa saya tulis duluan google adsense nya, jadi mudah di tebak isi artikelnya pasti berbau uang.
Its okey lah, anggap saja kalian belum sadar dan tidak mengerti.
Karena tema penyampaian artikel sudah 68% bocor (Emo sedih), saya akan berusaha bertanggung jawab dengan semua itu.
Kita singkat saja penyebutan Google adsense menjadi adsense, agar lebih enak ngetik nya, tetapi dikarenakan saya berubah fikiran, saya lebih setuju untuk menggunakan singkatan GA. Kalian setuju?
Baiklah GA menurut wikipedia merupakan program kerja sama periklanan melalui internet yang diselenggarakan oleh google.
Siapa yang dapat berkerja sama dengan google?
Tentu mayoritas menjawab si blogger dan si youtuber.
Apakah semua blogger dan youtuber dapat berkerja sama dengan google terkait dengan GA?
Sudah pasti tidak semua blogger dan youtuber bisa, mengapa ? karena banyak faktor intern dan ekstern (karena itu bukan topik artikel saya, kalian bisa cari sendiri dengan menggunakan kotak pencarian juragan cipir, jika tidak menemukan kotak pencarinnya, silahkan tanya google dimana kotak pencarian juragan cipir)
Apa sebutan orang yang menjalani kerja sama dengan GA?
Yup benar.. Publisher.
Terkait dengan Publisher, blogger, youtuber, dan GA, mengapa bisa disebut sebagai kerja sama?
Hal tersebut dikarenakan GA lebih menekankan rasa interaksi sosial yang bersifat asosiatif dalam bersinergi dengan pandangan yang sama dalam mencapai tujuan tertentu, kita lebih spesifikkan makna tujuan tertentu tersebut sebagai pendapatan.
Nah.. berkaitan dengan hal kerja sama yang berorientasi uang dengan GA, banyak keluhan dari A ~ Z, dari yang beralibi hingga sok tersakiti dan ada juga yang serius.
Contoh 1: “Kok akun GA ku dibanned? (secara tidak sadar di tab sebelah nya lagi ngebuka atau ngutak aplikasi word spinner :v )”
Pesan moral: jangan membodohi google, jika anda tidak ingin terlihat bodoh
Contoh 2: “Kok aku daftar GA selalu di tolak mulu sih?, padahal kandungan kata di artikel udah mencapai 1289 kata. (Usut punya usut ternyata artikelnya membahas tips bobol atm)
Pesan moral: Selain baik hati ternyata google peduli
Contoh 3: “Asem.. video ku di cekal, padahal udah edit sana sini sampe 4 jam, upload 5 jam karena lagger, bagi solusi donk?! (Usut punya usut ternyata yang di upload video moto GP full race << pengalaman pribadi :v )
Pesan moral: Google menjunjung tinggi HAKI.
Capek ngasih contoh, yang pastinya mungkin kalian pernah menemukan atau mengalami deretan pertanyaan di atas yang berbeda namun serupa konyolnya.
Maka dari itu, marilah kita sebagai publisher atau calon publisher untuk sama-sama membangun citra yang baik di hadapan raksasa google, renungkan baik-baik makna kalimat “kerja sama”.
Buanglah jauh-jauh keinginan atau godaan untuk menggunakan cara yang tidak lazim, karena sudah kita ketahui juga, ada 3 posisi yang terjalin kerja sama dala GA, yaitu: Publisher, pengiklan dan google.
Apakah google merugi ketika publisher melakukan kecurangan dengan GA?
Untuk sekarang memang belum, namun yang lebih terasa di rugikan adalah pihak pengiklan, google akan merugi jika kedepannya mengalami penurunan jumlah pemasang iklan. Tentu kalian tahu bahwa hal tersebut akan berdampak buruk bagi kalian sebagai publisher.
Beberapa publisher mungkin berkata, masa bodo.. yang penting uang. Sehingga banyak yang beranggapan demikian.
Yang haram saja susah, apalagi yang halal?
Cari duit untuk bekal duniawi memang susah – susah rumit, akan tetapi apakah hati kecil kita rela, dengan mengemban setitik dosa yang setiap waktu bertambah dan menjamur hanya karena berbuat curang melalui digital, sedangkan usia kita semakin lama semakin berkurang, malaikat maut selalu mengintai gerak-gerik kita, siap tidak siap kita akan mempertanggung jawabkan perlakuan kita selama di dunia.
Apakah perihal curang kita terhadap GA, di berikan toleransi ketika di akhirat?
Tentu kita semua mengetahui, jika telah meninggal, pintu tobat sudah tertutup, tidak ada yang bisa dilakukan lagi selain mempertanggung jawabkannya
Artikel ini hanya sebagai pesan dan pengingat bahwa kita manusia hanya sementara dan tidak luput dari dosa, sudah cukuplah dosa di dunia nyata kita buat, jangan lah kiranya kita menambahkan dosa-dosa konyol di dunia maya.
Terlebih sekarang sudah menginjak di tahun baru 2016, tentu kita ingin pembaharuan yang positif dari diri kita semua, dan saya yakin 100% bahwa kita semua ingin selamat dunia akhirat, bagi agama apapun itu.
Mohon maaf jika artikel ini sepertinya tidak bermanfaat, dan sedikit menyinggung para praktisi black hat GA, namun saya meyakini isi atau maksud artikel ini memang benar adanya.
Jujurlah.. sebelum jujur membohongi.
Demikian artikel ini, mungkin masih terdapat banyak beberapa pernyataan yang membingungkan dan tata tulis yang masih berantakan, kurang dan lebihnya saya minta maaf.
Semangat nulis kawan.
Related Posts
-
Mengapa Gambar di Blog Anda Hilang? Begini Cara Mengembalikannya
42 Komentar | Mei 14, 2014 -
Perbedaan Blog Bahasa Indonesia Dan Inggris Untuk Optimasi Adsense
84 Komentar | Mei 9, 2014 -
Tips Sederhana Membuat Blog/Website Ringan Loadingnya
35 Komentar | Agu 28, 2013 -
Shared Hosting Layakkah Untuk Blog Bertrafik Tinggi?
27 Komentar | Agu 24, 2015
About The Author

Guido Famula
Tidak ada yang terlalu istimewa, hanya berusaha untuk selalu berkarya. Keep Moving.
Add a Comment
Batalkan balasan
This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.
betul mas, artikel copas tak ada gunanya sm skali.
Sip mas, sebenarnya bukan betul lagi, tapi udah kewajiban…
Semangat nulis (y)
Menjadi unik itu adalah keindahan yang bernilai positif
Iya, banyak cerita muncul artikel copas demi mengejar dollar. Akhirnya blognya ngebosenin, hehehe
salam kenal mas Edo,
pada saat saya menulis komentar ini, disaat bersamaan saya baru saja menulis tentang cantiknya Mei Shin di Tutur Tinular karena saya sedang ketagihan nonton di Youtube
(diam sejenak dan suasana hening)
kenapa “kisanak” mengatakan ngeblog itu profesi non profit? Aduh ini Dewi Sambi lewat, saya sembunyi dulu…..
Yup salam kenal juga mas.
Karena pengeluaran saya lebih banyak dari pemasukan blognya, jadi bisa dibilang non profit untuk sekarang..
nggak tahu kedepannya,, apa bisa profit atau buntung,, wkwkwkw
Keren nih artikelnya mas Edo, sangat mencerahkan serta menggetarkan jantung bagi para publisher adsense, terutama publisher jalan pintas hehe 😀
Makasih banyak pencerahannya n semoga sukses di tahun 2016 ini hingga selamanya, amin 🙂
Ada tagline mengatakan “jalan pintas di anggap pantas”.
hehhe.
Sip. sukses selalu buat mbak.
Salam kenal Mbak Indri dan Mas Edo,
Ketika saya baca tulisan ini, awalnya kurang menarik, tapi ketika baca di pertengahan, jadi tertarik.
Saya sendiri setuju sebagai sama-sama publisher Adsense, kita tidak perlu melakukan kecurangan, toh ini juga untuk kita ke depannya, apalagi trik curang bisa dikatakan kurang halal,
Jempol deh, sama tulisannya ^_^
Pengen yang mudah malah susah ,, udah sabar aja ,, nuils yang baik dan video yang benar hihihi
Ada yang beda kayaknya dari blog juragan cipir deh wkwkwk 😀
mantappp… alhamdulillah..selama 3 tahun ini saya nulis artikel tentang modif motor dan render motor terbaru selalu hasil nulis pure ide sendiri, bukan jalan pintas, walaupun pendapatan saya bukan dari GA, tapi WA dari wordpess,..dan hasil yang diraih susah payah akan langgeng awet, dibandingkan instan..cepet bobrok
Sharing mantap…coba banyak blogger yang menulis seperti diatas, memberikan pencerahan, dan pemahaman, saya sendiri juga suka gemes, lagi-lagi baca di group forum, yang didiskusikan cara-cara curang seperti klik sendiri yang aman. gemes mau komentar nanti dibilang sok…silent rider biarkan itu cara mereka.
Artikelnya keren nih, sebagai cambuk dalam mengelola blog dan mencari manfaat dijalan halal. Thanks for sharing, sukses selalu untuk kita semua! By Mitra Google Indonesia
Setuju mas…
Harus punya ide segar dan kreatifitas yg tinggi untuk mengolah bahan tulisan menjadi tulisan yg baik, terutama tidak asal-asalan.
Sip mas.. bravo n sukses selalu buat mas.
Salam kenal ya mas endra. 🙂
Saya seorang copas artikel dulunya, sekarang udah tobat (ngaku) setelah baca artikel mas ini…
Pantesan aja nggak keterima2 permohonan nya, yang nyebelin lagi, pesan ditolak ama di terima nya enggak ada, jadi lebih bingung lagi dah.. Hehehe mantap mas, saya suka artikel nya, ngajarin gw secara pribadi.. Mohon kunjungan nya ke blog baru saya yaa, sebenarnya mau dijadiin blog kopas buat dftar adsense, tpi setelah baca ini artikel, jadi ogah kopasnya..
mantaap sekali pencerahanya mas edo,saya sangat setuju sekali dengan tulisan ini untuk tidak sekalipun mengotori naluri menulis yg sudah di anugerahkan kepada kita semua
ajib mas, sebagai penulis bloger, tentunya kita daharuskan untuk membuat konten yg original serta unik, untuk mendongkrak popularitas di mata mesin pencari.
Top..Tulisan Yang Sangat Mengesankan Dan Membangun…Sukses Selalu