- This topic has 8 balasan, 4 suara, and was last updated 7 years, 8 months yang lalu by .
Melihat 8 pertalian (thread) balasan
Melihat 1 pertalian (thread) balasan
- Anda harus log masuk untuk membalas topik ini.
jangan bosan ya mbak indri saya tanya trus hehehe .. .
Apa penulisan artikel 1 dan artikel selanjutnya harus ada jeda waktu mbak ? (misal 1 atau 2 jam)
makasih sebelumnya…
Maaf ikut nimbrung, kalau menurut saya tidak ada jeda waktu. Yang penting itu bagaimana caranya agar artikel cepat terindex google dan bisa menempati halaman pertama. Dan yang baik itu bukan boom posting, tetapi posting teratur. Semoga membantu. Maaf kalau beda versi. Salam!
http://banjarwangi.com/blog/2015/04/26/cara-agar-artikel-cepat-terindex-google/
terima kadih mas @husni
tapi apakah itu berlaku untuk hosting gratisan ?
saya pernah denger kalau hosting gratisan ada batasan mempublish artikel per hari .. .
blog gratisan mungkin bats max. 25 artikl per hari.
untuk blog/hosting gratis ada batasan waktu mempublish artikel, yaitu maksimal sekitar 24-30 artikel perhari dengan jeda waktu satu jam. Jika dilanggar maka blog kita sangat beresiko dihapus oleh sistem otomatis blogger π
untuk masalah jeda waktu, kita mencoba melongok situs kompasiana yg memiliki frekuensi update artikel permenit. Kompasiana membatasi bahwa untuk satu ip address (satu akun kompasianer) maksimal diperbolehkan mempublish 1 artikel perjam, dan salah satu maksudnya mungkin untuk menghindari mesin pencari menganggapnya sebagai spam.
jika kita mempunyai frekuensi update artikel yg tinggi, sebaiknya kita jangan mempublishnya secara bertubi2 agar tidak dianggap spam oleh google, jadi cara aman nya adalah 1 artikel perjam. Ini menurut pendapat saya π
baiklah. . . . .terima kasih untuk semua penjelasannya master hehehe. . .
blognya LIB itu 6 menit sekali update amanΒ² aja ya kenapa?
@Situsaya karena sehari updatenya tidak lebih dari 30 artikel. Jika lebih, hal itu tidak terus menerus melainkan hanya sesekali aja π
Saya pernah kunjungi dlm beberapa hari dia update sebanyak lbh dr 40 artikel.