- This topic has 6 balasan, 4 suara, and was last updated 9 years, 8 months yang lalu by Indri Lidiawati.
-
PenulisTulisan-tulisan
-
-
pada #7134AnonimNon-aktif
Minta tolong pencerahannya, untuk blog yang ingin di daftarkan ke adsense apakah bisa memakai internallink di setiap postingan ?
Soalnya sy prnah di tolak adsense alasan penolakan melanggar kebijakan webmaster google, setelah sy cari tau melalui forum ini, kata Mba indri karena pada setiap postingan ada internallink.
Mohon pencerahannya 🙂
-
pada #7137Indri LidiawatiKeymaster
Internal link bisa menyebabkan blog ditolak adsense jika kita salah dalam membuat internal link. Karena internal link pada suatu postingan ada cara-caranya tersendiri dalam membuatnya dan ada batasan-batasan tertentu agar tidak melanggar pedoman mutu webmaster google.
Internal link yg diijinkan oleh google adalah internal link untuk pembaca, sedangkan internal link yg dilarang google adalah internal link untuk seo. Mungkin teman2 bisa memahami hal ini.
Oleh karena itu saya seringkali menyarankan ke teman-teman yang ingin mendaftar adsense agar sebaiknya jangan memasang internal link satupun di postingan blog yg ingin didaftarkan adsense untuk menghindari sistem google salah memaknai perbedaan antara linternal link untuk seo dan internal link untuk pembaca. Namun penjelasan saya tersebut sering dibantah oleh beberapa teman2 blogger yg akhirnya pendaftaran adsense mereka ditolak terus menerus.
Mengapa saya tahu?
Karena blog saya pernah dibanned oleh adsense gara-gara internal link. Jika anda ingin memahami cara memasang internal link yang benar, silakan baca http://juragancipir.com/cara-menerapkan-link-internal-yang-benar-untuk-blog-adsense/.Pengingat:
Berikut ini sekedar saran bagi teman2 yg percaya dengan cara saya aja. Jika tidak percaya silakan abaikan saran saya ini.Jangan memasang internal link di blog yang hendak didaftarkan adsense. Jika ingin memasang internal link, cukup beri satu internal link saja di akhir postingan yg mengarah ke posting sebelumnya atau postingan lain yg terkait dgn artikel tersebut.
Misalnya:
Jangan lupa baca juga: Cara membuat bla bla bla (internal link) -
pada #7140AnonimNon-aktif
Sangat jelas penjelasan Mba indri, semenjak pemberitahuan dari mba indri sekitar bulan yg lalu waktu sy menanyakan alasan penolakan adsense.
Dan semenjak itu pula internal link yg sy buat semuanya saya hapus, Dan skrng setiap postingan pd blog sy bersih dari internal link.
Dari pada sy salah membuat internal link dan akibatnya pendaftaran di tolak lagi, mendingan tidak usah memakai internal link,
-
pada #7141AnonimNon-aktif
Betul mas AFhuk lebih baik tidak menggunakan internal link terlebih dahulu.Saya sudah membuktikannya blog saya yang berisi 22 artikel tanpa internal link,link keluar,widget widget umur kurang dari satu bulan bisa langsung diterima adsense tanpa review pertama.
-
pada #7142AnonimNon-aktif
Terima kasih mas sugiarto Dwi atas masukannya,
-
pada #7207AnonimNon-aktif
Maaf, saya ingin menegaskan soal ini, mbak indri, juga pada mas-mas di atas.
Di blog saya, kadang ada artikel yang sangat panjang, karena saya ingin menjelaskan suatu topik sedetail-detailnya dan sejelas-jelasnya. Karena sangat panjang, saya pikir akan lebih baik jika dibuat posting berseri atau bersambung (paling banyak hanya sampai seri 4, dengan masing-masing artikel sepanjang 500-an kata).
Nah, agar pembaca tidak bingung, pada masing-masing artikel itu saya beri internal link. Misalnya, pada akhir post seri 1, saya tambahkan keterangan yang menuju post seri 2 (link berbentuk judul artikel seri 2). Kemudian, pada post seri 2, saya beri keterangan di awal posting bahwa artikel itu sambungan dari seri 1, plus link ke artikel tersebut (link berbentuk judul artikel seri 1).
Apakah yang saya lakukan itu sudah benar? Membaca thread ini, saya jadi khawatir kalau soal link internal di blog saya itu juga dijadikan alasan GA untuk menolak pendaftaran saya kemarin.
Perlu saya jelaskan juga, tidak semua artikel di blog saya mengandung internal link. Hanya artikel2 yang bersambung saja yang terdapat internal link di dalamnya, yang tujuannya tentu untuk memudahkan pembaca menemukan artikel terkait.
Sekedar catatan, di blog saya juga ada 1 (cuma satu) link keluar, menuju web penyedia domain yang saya sewa. Ceritanya, saya puas dengan layanan mereka, dan saya menulis artikel apresiasi sebagai ucapan terima kasih untuk semua bantuan yang mereka berikan. Tentu saja itu bukan posting berbayar.
Tolong beritahu saya biar tenang, apakah yang saya lakukan di atas soal internal dan eksternal link itu benar atau salah? Terima kasih sebelumnya.
-
pada #7210Indri LidiawatiKeymaster
Menurut saya tergantung bagaimana cara google memaknai internal links tersebut. Jika google memaknainya sebagai manipulasi seo, maka sampai 100 kali mendaftar tdk akan diterima.
makanya dari dulu saya berkali2 mengingatkan jangan memasang internal link di blog calon didaftarkan adsense utk menghindari sistem google salah memaknai internal link.
-
-
PenulisTulisan-tulisan
- Anda harus log masuk untuk membalas topik ini.