Dilema Duplicate title tags ?M=1 ?M=0

  • This topic is empty.
Melihat 6 pertalian (thread) balasan
  • Penulis
    Tulisan-tulisan
    • #23579
      Gambar GravatarAnonim
      Non-aktif

      wah juragan cipir adsensenya udah aktif lagi, selamat ya 🙂

      Tanya dong mba indri dan teman-teman yang lainnya yang pakai blogspot yang udah punya artikel antara 1000 atau lebih
      gimana kesehatan blog kalian di Webmaster Search Console khususnya di menu Search Appearance > HTML Improvements
      apakah baik-baik saja atau malah banyak Duplicate title tags, Duplicate meta descriptions.

      beberapa bulan yang lalu hasil dari googling saya, saya menemukan banyak referensi dari para blogger yang mensarankan untuk membuat tag robot.txt khusus seperti dibawah ini

      User-agent: Mediapartners-Google
      Disallow:
      User-agent: *
      Disallow: /search
      Disallow: */m=1
      Disallow: */m=0
      Allow: /
      Sitemap: http :// www. subdomain. blogcepot .com/sitemap.xml

      setelah saya terapkan trik ini memang ampuh dalam hitungan hari Duplicate title tags dll, hilang di menu Search Appearance > HTML Improvements
      betapa senangnya saya melihat Duplicate title tags blog saya hilang di Webmaster Search Console.

      Namun selang bebrapa minggu terlepas dari masalah Duplicate title tags di Webmaster Search Console, secara tidak sengaja saya mencek keyword untuk blogsaya menggunakan ponsel android

      hasil penelusuran google blog saya ada di nomor satu tp deskripsinya itu hilang (Deskripsi untuk hasil ini tidak tersedia karena robots.txt situs ini)
      dan semenjak mengetahui itu saya ubah kembali robots.txt ke mode bawaan blogger. dan tak lama kemudian Duplicate title tags muncul kembali

      sampai dengan sekarang Duplicate title tags blog saya di menu Search Appearance > HTML Improvements semakin banyak hampir 90% artikel yang sudah saya buat
      ada Duplicate title tagsnya di Webmaster Search Console, Search Appearance > HTML Improvements.

      pertanyaannya jika dibiarkan saja kira-kira bahaya enggak ya ?
      kalau bahaya gimana cara mengatasinya ?

      oh iya saya juga udah pake kode ini <link expr:href=’data:blog.url’ rel=’canonical’/>
      tp gak ada efek apa2 Duplicate title tags tetep nambah.

      share ya sob pengalaman kalian, mohon maaf kalau repost
      makasih 🙂

    • #23597
      Gambar GravatarIndri Lidiawati
      Keymaster

      sebenarnya duplikat tersebut tidak berpengaruh terhadap blog maupun trafik karena blogger itu memiliki url yg berbeda antara desktop dan selular. bahkan jika menggunakan robots.txt seperti di atas justru beresiko trafik anjlok (saya berani menjamin trafik anjlok 😀 ).

      jadi biarin aja daripada pusing2 karena duplikat tsb tidak akan menurunkan trafik, dan duplikat tsb tidak akan pernah hilang meskipun kita menggunakan cara apapun kecuali kita mengganti template lain yg tidak menciptakan duplikat.

      biang kerok dari duplikat tersebut adalah template, tidak ada lain. tapi template semacam itu pasti memiliki kelabihan khusus, yaitu “seo killer” atau meliliki kekuatan seo dahsyat setingkat template thesis 😀

    • #23600
      Gambar GravatarAnonim
      Non-aktif

      Mohon maaf ikut menjawab, menurut versi saya pribadi. Benar kata Mbak Indri, template memang cukup berpengaruh dengan hal itu. Sedangkan duplikat title, description, dan lain – lain memang tidak menghalangi artikel nampil di mesin pencari Google seperti yang dijelaskan pada halaman webmaster “These issues won’t prevent your site from appearing in Google search results, but paying attention to them can provide Google with more information and even help drive traffic to your site. Namun secara prakteknya, kesalahan semacam itu ternyata juga berpengaruh terhadap trafik yg kita terima dari mesin telusur (Google.com). Dilain sisi, jika kesalahan semacam ini tidak terlalu penting bagi Google, tentunya Webmaster juga akan menghilangkan menu “HTML Improvements”, namun nyatanya tidak, bahkan robot Google sampai susah payah menelusuri dan memerhatikan setiap detail kesalahan duplikat.

      Berdasarkan pengalaman pribadi, kesalahan semacam ini ternyata berpengaruh pada posisi artikel kita di mesin pencari. Ini berdasar analisa pribadi lo ya, Google ternyata kesulitan atau memang tidak mau menampilkan di halaman 10 awal sebuah artikel yang memiliki konten sama (duplikat konten) pada hasil pencarian. Hal ini memang tidak memengaruhi artikel kita muncul di mesin pencari, cuman berpengaruh pada posisi sahaja. Namun kesalahan – kesalahan semacam ini ternyata tidak cukup berpengaruh utk website2 berita yang sudah memiliki nama (Viva, tribun, kompas, dll), keliatannya ada prioritas khusus.

      Solusinya utk Blogger adalah, selain mengganti template, jangan pernah menghilangkan kode ini <b:include data=’blog’ name=’all-head-content’/>, walau hanya satu menit. Karena kode tsb berisi meta canonical otomatis yg mencegah adanya duplikat konten. Biasanya template2 yang sudah dimodif utk fast loading selalu menghilangkan kode tersebut. Berdasar penelitian saya pribadi, meskipun pembuat template menggunakan tag rel = “canonical”, hal ini ternyata tidak cukup berpengaruh sama sekali. Cara mengeceknya, apakah sebuah template normal atau tidak. Silahkan buka salah satu artikel kemudian tambahkan pd bagin akhir urlnya dengan ?M=1, ?M=0. Setelah itu View page source (Ctrl+U), jika pada meta canonical url menampilkan url dengan embel2 ?m=0 atau ?m=1, berarti kode all-head-contet dihilangkan oleh pembuat template. Hal ini tidak bisa diatasi dengan hanya menambahkan meta tag canonical manual.

    • #23746
      Gambar GravatarAnonim
      Non-aktif

      selamat malam @mba indri saya pakai template dari th*mef*r*st.

      saya sepakat dengan pendapat mba indri, mengenai trafik anjlok sudah saya alami juga saat menggunakan robots.txt di atas, berhubung blog saya 99% di kunjungi pengguna ponsel masa kini. diatas juga sudah saya sampaikan saat menggunakan ponsel masa kini, deskrisi di penelusuran tidak nampak (Deskripsi untuk hasil ini tidak tersedia karena robots.txt situs ini), itulah sebabnya membuat saya jadi dilema mba xixixi

      alhasil saya harus menghapus duplikat konten secara manual sekarang ada sekitar 919 url lagi, dan page not found 180 url lagi xixixi. dan saya juga tidak ingin hal ini terulang kembali kedepannya.

      untuk template sendiri dalam hal seonya memang sangat bagus, walau udah banyak duplikat konten, artikel terbaru dan yang lama tetap ada di halaman pertama google, walaupun ada juga yang melejit turun jauh kebawah setelah sebelumnya ada di nomor 1 halaman pertama google.

      maklum mba masih newbe dalam hal seo, saya dan rekan rekan hanya berusaha untuk rajin update minimal 1 artikel perhari. Dan berdasarkan petunjuk dari para master seo baik lokal maupun luar, untuk menduduki posisi nomor 1 dihalaman pertama google tidak hanya konten original, dan penerapan tag heading saja. Selain itu backlink berkualitas juga berpengaruh untuk posisi blog dihasil penelusuran. katanya 🙂

    • #23747
      Gambar GravatarAnonim
      Non-aktif

      Selamat malam @mas Syafaatfm, sebelumnya saya ucapkan terimakasih, telah meluangkan waktu untuk ikut menjawab permasalah saya
      dan juga membagikan info baru yaitu tag “<b:include data=’blog’ name=’all-head-content’/>”

      setelah saya cek template kode ini memang tidak ada, yang ada hanya
      <link expr:href=’data:blog.url’ rel=’canonical’/>
      <meta content=’data:blog.url’ property=’og:url’/>

      sesuai dengan saran yang diberikan saya coba untuk menerapkan tag <b:include data=’blog’ name=’all-head-content’/>
      kemudian saya membuka salah satu artikel saya dan saya lihat page sourcenya

      menggunakan tag ini <b:include data=’blog’ name=’all-head-content’/> walau url saya tambahkan ?m=0
      hasilnya link canonical tidak menunjukan ?m=0 atau ?m=1
      yang ada malah di tag <link expr:href=’data:blog.url’ rel=’canonical’/> dan <meta content=’data:blog.url’ property=’og:url’/>
      karena tag tersebut dipasang manual.

      sekarang saya sudah hapus tag tersebut dan menggantinya dengan <b:include data=’blog’ name=’all-head-content’/>

      tp tetap saya harus menghapus url yang sudah di deteksi duplikat konten di webmaster
      karena benar juga apa yang dikatak oleh mas Syafaatfm, beberapa artikel yang sudah nangkring di nomor satu pencarian google sebelumnya
      sekarang ada di halaman 3 pencarian google tepatnya dinomor 25 mas xixixi

      jadi makan waktu yang panjang untuk perbaikan blog, karena kelalaian saya yang lama tidak pernah ngecek kebugaran blogsaya di webmaster

    • #23748
      Gambar GravatarAnonim
      Non-aktif

      mba indri dan mas Syafaatfm, sebelumnya saya ucapkan terima kasih, untuk waktunya membalas pertanyaan saya, terima kasih juga untuk tipsnya
      insya allah dilain kesempatan nanti saya kabari hasilnya terkait permasalahan
      duplikat konten M=1 atau M=0
      semoga kebaikan mba indri dan mas Syafaatfm, dibalas oleh allah
      amin. 🙂

    • #31545
      Gambar GravatarAnonim
      Non-aktif

      Saya mengalami masalah yang sama. Setelah saya periksa ternyata kasusnya disebabkan kesalahan setelan saya pada setelan Tag tajuk robot khusus, di setelan “Halaman Arsip dan penelusuran” seharusnya noarchive dan noimageindex wajib di centang. Gara-gara kemaren tidak tercentang, jadi Archive ikut terindex sehingga menyebabkan duplikat. Untuk mengatasi masalah ini cukup centang noarchive dan noimageindex pada Halaman Arsip supaya tidak ikut terindex. Setelah itu hapus url yang berakhiran html?m=1 dan html?m=0

[addtoany]
Melihat 1 pertalian (thread) balasan
  • Anda harus log masuk untuk membalas topik ini.