- This topic has 9 balasan, 6 suara, and was last updated 9 years, 6 months yang lalu by Anonim.
-
PenulisTulisan-tulisan
-
-
pada #8942AnonimNon-aktif
Setelah saya bejar dari berpuluh2 blog besar Indonesia yang diposting di “panduanim” saya kadang heran, kebanyakan dari mereka mengutamakan artikel hanya yang lebih dari 2500 atau 2500 kata itu minimal. Saya terkagum bisa melihat tulisan panjangnya seperti itu. Tapi yang beda dari mereka, mereka updatenya kadang paling banter 1 bulan sekali.
Yang mau saya tanyakan lebih baik membuat banyak artikel dalam sehari atau nulis banyak kata dalam 1 artikel?.
-
pada #8952Indri LidiawatiKeymaster
Kalau saya lebih suka update artikel pendek tapi banyak dalam sehari. Karena jika update artikel panjang namun hanya satu artikel perhari atau perminggu maka kalau dicopas orang langsung habis hehe 😀 Hanya bikin senang orang yg copas aja jadinya 😀
-
pada #8954AnonimNon-aktif
ohh gitu ya,
Tapi soal SEO menang mana antara artikel pendek sama panjang. -
pada #8962Indri LidiawatiKeymaster
untuk masalah seo jelas menang artikel panjang 😀
-
pada #8965AnonimNon-aktif
Permisi ikut gabung… 🙂
Sore tadi saya baru saja komen di blog orang dengan komentar yg cukup pedas gara2 artikelnya pendek tapi 60% lebih isinya internal link bikin pusing liatnya padahal informasi yg dia sajikan itu menarik.
Jika saya tidak peduli mungkin saya akan langsung menutup blog nya dan tidak berkomentar tapi maksud saya justru mengingatkan dan menyampaikan apa yang saya rasakan ketika membaca artikel di blognya dan semoga menjadi bahan pembelajaran buat yang punya dan juga buat saya….hihi 😀
Tipe blogger seperti itu mengutamakan search engine dan artikel yg ditulisnya pun memang untuk search engine bukan untuk manusia.
Saya beberapa kali mengunjungi “panduanim” juga dan saya masih ingat ada salah satu blogger sukses mengatakan “Jangan terlalu terlena oleh SEO karena kadang itu menjebak, jangan jadi blogger yang diperbudak Google”.
Buatlah artikel yang singkat, padat, jelas, unik dan menarik, tidak harus panjang jika memang tidak banyak yang bisa dibahas.
Mungkin cara saya ketika menjelaskan apa itu “mobil” akan berbeda dengan orang lain. Mungkin saya bisa menghabiskan 100 kata untuk mendefinisikan “mobil” tapi orang yg lebih cerdas dari saya bisa saja hanya mendefinisikan “mobil” dalam 20 kata secara lebih jelas. 🙂
-
pada #8966AnonimNon-aktif
Tulisan saya di atas belum berhubungan dengan apa yg ditanyakan mas Musstakim 😀
pertanyaannya :
lebih baik membuat banyak artikel dalam sehari atau nulis banyak kata dalam 1 artikel?.
Klo pertanyaannya seperti itu maka saya memilih untuk membuat banyak artikel dalam sehari karena semakin banyak artikel maka semakin banyak topik yang bisa saya bahas, blog menjadi semakin kaya akan konten.
Jika saya menulis banyak kata dalam satu artikel belum tentu banyak topik yang saya bahas, artikel panjang biasanya dikhususkan untuk pembahasan satu topik secara lebih mendalam.
Mana yang harus kita pilih? dua2 nya sah-sah aja menurut saya yang penting itu isinya dan buatlah artikel untuk manusia bukan untuk search engine 😀
-
pada #8967AnonimNon-aktif
iya mas. tulis aja hobi kita jangan terpaku pada SEO ya…
-
pada #9824AnonimNon-aktif
Setuju sama agan yang di atas lagian kalau menulis seputar apa yang kita sukai lebih enak gan , lebih terbuka wawasannya , masalah rezeki mah biasanya sih ngikut saja , sing penting tulisan kita bermanfaat dan layak di baca oleh manusia . :hammerme
-
pada #9966AnonimNon-aktif
mantab,, singkat padat dan jelas..
-
pada #9997AnonimNon-aktif
saya masih belajar untuk membuat artikel panjang tp nayambung dan rajin update.. hehehehe
-
pada #23962AnonimNon-aktif
Klo saya disesuaikan baik dg topik maupun kesempatan, maklum masih sibuk offline
-
pada #23964AnonimNon-aktif
Kalo saya pribadi, lbh maknyus artikel pendek aja yg penting pembaca puas, dapet apa yg mereka cari. Selain itu, aq sangat yuakin kebanyakan org indo itu suka artikel yg pndek dn tidak bertele2.. Percayalah, termasuk Anda sendiri bukan?. Hehehe…
-
pada #23981AnonimNon-aktif
Betul banget kata teman-teman bahwa panjang dan/atau pendeknya suatu artikel tuh tergantung materi yang ditulis. Google tidak memandang panjang atau pendeknya artikel namun dia lebih dominan mendeteksi tentang kualitas artikel. Untuk hal ini saya pernah mencoba membuat suatu perbandingan dengan 2 artikel. Di mana 1 artikel saya tulis seperlunya saja ( kurang dari 500 kata ) sedangkan yang 1 saya tulis lebih dari 4.000 kata alias tak buat pemaksaan artikel dengan memperbanyak basa basi.
Artikel A ( 500 kata ) saat awal posting hanya menduduki halaman 2 google namun selang sekitar 1 minggu sampai sekarang dah berada di halaman awal google paling atas.
Hmm, sedangkan artikel B ( lebih dari 4 ribu kata ) saat awal diposting langsung bisa tampil di halaman awal google baris ke-3 namun hanya bertahan 1 hari, hari ke-2 sampai sekarang dia hanya bisa menempati halaman ke-5 google.
Demikian sekilas urun rembug saya berdasarkan eksperimen.
-
pada #26346AnonimNon-aktif
Permisi ikut gabung nih, telat kayaknya..
saya juga suka baca di panduanim apalagi jika konten kita memang khusus untuk internet marketing, bisa jadi ini blog jadi bantuan dari Tuhan buat kita.
Nulis blog yang panjang butuh waktu yang banyak dan konsistensi yang tinggi. Bisa-bisa sehari cuma 1. Tapi saya beberapa bulan ini nerapin hal ini. Cukup lumayan sih menguras energi. Tapi dampaknya jauh lebih baik, apalagi jika bisa dijadikan literatur makalah/artikel anak sekolah/mahasiswa. Bisa terkenal juga tuh blog.
Tapi itu tergantung kebiasaan mas. Saya lebih suka stabil isi blog perhari 1 postingan yang rada panjang. Masalah SEO?. Semoga bisa menyusul kemudian.
terima kasih. Maaf kalau ada salah paham 🙂
-
pada #26386AnonimNon-aktif
apakah setiap artikel yang kita buat perlu di backlink?
-
pada #27454AnonimNon-aktif
Kalau menurut saya menulis artikel ga harus terlalu panjang atau jgn terlalu pendek tetapi kita sesuaikan topik yg mau di bahas dalam topik tersebut. yg pasti sesuaikan dengan kemampuan kita dulu, kalau kita menulis artikel dengan memaksakan yg ga sesuai topik yg kita bahas hanya untuk mendapatkan artilkel yg panjang dan berkualitas, ujungnya malah melenceng kemana-mana.
intinya lakukan sesuai kemampuan kita. -
pada #27460AnonimNon-aktif
Setuju dengan mas Pur,,tulis sesuai kemampuan dan secukupnya saja..yang harusnya panjang jangan dibuat terlalu ringkas,,,daan yang harusnya singkat jangan dibuat terlalu panjang
-
pada #27466AnonimNon-aktif
mohon maaf buat mas Syamsu ko pertanyaan saya seputar backlink ko belun ada g jawab ya mas…
maaf mas pertanyaan udah saya tulis di tread diskusi SEO tlg di bantu ya mksh.
-
-
PenulisTulisan-tulisan
- Anda harus log masuk untuk membalas topik ini.