Sebelumnya saya akan mengingatkan kepada teman-teman bahwa jika anda menggunakan desain template responsive maka anda harus memasang kode iklan adsense responsive juga, jangan kode iklan adsense biasa (non responsive).
Karena jika anda menggunakan kode iklan adsense biasa maka akan memunculkan popup iklan yang memicu terjadinya invalid klik dan beresiko akun adsense dibanned. Untuk mengetahui informasi selengkapnya silakan anda baca Hati-hati Memasang Iklan Adsense di Template Responsivea Agar Tidak Dibanned.
Perhatian! Kode unit iklan adsense responsive ini hanya diperuntukkan jika anda menggunakan desain template responsive juga.
Bagaimana cara mengambil kode iklan responsive?
Tidak berbeda dengan cara mengambil kode iklan lainnya. Hanya saja kode iklan responsive tidak memiliki “ukuran pasti” seperti kode-kode iklan lainnya, tetapi menggunakan 4 macam format standar (auto, rectangle, vertical, horizontal) dan 1 macam format lanjutan.
Berikut ini cara mengambilnya:
1. Login ke akun adsense, lalu klik My Ads/Iklan Saya, lalu buat Iklan baru/New ad dan jangan lupa beri nama pada iklan tersebut. Lihat gambar di bawah ini.
Kemudian klik Simpan dan dapatkan kode.
Selanjutnya anda tinggal merubah format iklan agar sesuai dengan ruang iklan yang tersedia di blog anda seperti dibawah ini:
1. Untuk mode Penentuan ukuran cerdas (disarankan)
<!– Responsive Ads –>
<ins class=”adsbygoogle”
style=”display:block”
data-ad-client=”ca-pub-2678568855xxx”
data-ad-slot=”7287926xxx”
data-ad-format=”auto“></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script>
Keterangan:
auto maksudnya adalah ukuran iklan tersebut bisa berubah secara otomatis sesuai dengan ruang iklan di blog anda, bisa melebar, tinggi dan juga bisa kotak. Dan untuk “iklan teks” akan selalu memenuhi ruang iklan yang tersedia di blog anda. Tetapi jika anda ingin menetapkan salah satu format tertentu agar sesuai dengan kemauan anda, maka rubahlah seperti di bawah ini.
– Untuk iklan kotak, silakan auto anda ganti dengan rectangle.
– untuk iklan tinggi, silakan ganti auto dengan vertical.
– untuk iklan lebar, silakan ganti auto dengan horizontal.
Ketiga format di atas adalah gaya iklan standar atau mode disarankan.
* Untuk mode lanjutan atau modifikasi kode diperlukan.
Bagaimana cara mengambil kode iklan responsive mode “lanjutan”?
– Klik dapatkan kode pada iklan responsive yang telah anda buat tadi. Kemudian pilih mode Lanjutan (modifikasi kode diperlukan), lalu silakan copy kode iklan tersebut. Lihat gambar di bawah ini.
( i ) Mode lanjutan ini biasanya dilakukan jika kita mengetahui ukuran yang tepat tampilan situs kita di setiap perangkat. Atau juga mode ini diperlukan jika tampilan iklan di situs kita terlalu lebar sehingga keluar dari ruang iklan di blog kita. Saya pernah menggunakan mode lanjutan ini untuk mengatasi tampilan iklan yang tidak bisa lurus dengan header ketika saya pasang di bawah header.
Selanjutnya anda bisa merubah ukuran seperti di bawah ini
.responsive-ads { width: 320px; height: 50px; }
@media(min-width: 500px) { .responsive-ads { width: 468px; height: 60px; } }
@media(min-width: 800px) { .responsive-ads { width: 728px; height: 90px; } }
</style>
<script async src=”//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js”></script>
<!– Responsive Ads –>
<ins class=”adsbygoogle responsive-ads”
style=”display:inline-block”
data-ad-client=”ca-pub-2678568855xxx”
data-ad-slot=”7287926xxx”
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script>
Keterangan:
Anda hanya diperbolehkan merubah ukuran yang ada di latar warna kuning tersebut, sesuaikan dengan ukuran penempung induk yang tersedia di blog anda. Misalnya, jika “lebar minimal” ruang iklan di blog anda 800px jika dibuka di dekstop, maka kita menetapkan unit iklan 728×90 untuk tampil di blog.
Dan jika pengguna menggunakan perangkat IPad mini dan perangkatnya dijungkir, maka iklan akan berubah menjadi 468×60, tetapi jika perangkatnya tidak dijungkir (posisi melebar) maka iklan yang tampil adalah ukuran 728×90.
Jadi mode lanjutan ini ukuran iklan yang tampil telah kita tentukan sendiri secara persis dan iklan teks yang tampil nantinya tidak selalu memenuhi ruangan yang tersedia, bukannya seperti format auto yang iklan teks-nya selalu memenuhi ruangan.
Sekian dulu info yang bisa saya bagikan kepada teman-teman dan semoga bermanfaat. Jangan lupa baca juga Cara Merubah Mata Uang Pelaporan Adsense Menjadi Rupiah.
