Belajar Menekuni Adsense Secara Sembunyi-sembunyi

Halo sahabat setia blog juragan cipir… hari ini saya akan kembali share pengalaman beberapa tahun lalu ketika saya pertama kali belajar ngeblog dan mengenal adsense. Waktu itu adsense belum mendukung bahasa indonesia sehingga google “memaksa” saya untuk menggunakan google translate 😀

belajar-adsense-sembunyi

Saya belajar adsense secara sembunyi-sembunyi, artinya adalah : Saya bergabung dengan banyak group-group blogger tetapi saya hanya menonton saja alias tidak berkomentar sedikitpun di forum/ group, karena saya hanya ingin mengintip ilmu yang ada disitu. Kemudian saya fokus update sendiri di blog saya dan satu hari saya hanya bisa menulis satu artikel dengan panjang sekitar 500 kata.

Mengapa saya memilih untuk tidak berkomentar di forum melainkan hanya sibuk update sendiri di blog saya?

Karena saya tidak memiliki waktu banyak untuk bercengkerama dengan teman-teman di forum/ group tersebut, sehingga waktunya saya gunakan untuk update artikel english di blog saya.

Bagaimana hasilnya?

Tanpa terasa blog saya mendapatkan earning yang terus bertambah setiap harinya, dan akhirnya dalam hati saya berkata,” biarin aja teman-teman ngobrol di forum, saya akan tetap update artikel aja di blog saya biar earningnya terus bertambah setiap harinya. Ngobrol hanya buang-buang waktu dan bikin saya lupa update aja”.

Maka sejak itu saya mulai menyadari bahwa sebuah blog english jika diupdate satu artikel saja tetapi rutin maka bisa menghasilkan jutaan rupiah setiap bulannya.

Bagaimana hasil akhirnya?

Hasil akhirnya: blog saya dibanned karena saya mengikuti obrolan teman-teman di forum yang menyarankan agar kita mensubmit URL untuk mendapatkan backlink , serta menyisipkan internal link di setiap postingan jika ada kata-kata atau kalimat yang mirip dengan postingan lainnya.

Google membanned blog saya ketika earning saya hampir mencapai PO kurang sedikit. Akhirnya saya membuat blog baru dari awal lagi dalam jumlah yang banyak, dengan harapan jika ada yang dibanned satu maka masih ada blog lainnya.

READ  Pengalaman Pertama Kali Membaca Ebook Adsense

Dan ternyata benar, beberapa bulan kemudian salah satu blog saya dibanned lagi dengan alasan “konten menggunakan bahasa yang tidak didukung”. Hal itu dikarenakan saya membaca obrolan teman-teman di forum yang mengatakan bahwa konten bahasa indonesia aman-aman saja untuk main adsense, padahal waktu itu bahasa indonesia belum didukung adsense. Namun saya terlanjur memiliki persediaan banyak blog yang trafiknya mulai lumayan sehingga earning adsense tetap mengalir setiap hari meskipun sedikit.

Sejak itulah saya tidak berani hanya memiliki satu atau dua blog saja untuk main adsense. Hari ini saya memiliki puluhan blog kecil-kecil dengan trafik kembang kempis serta masing-masing blog hanya bisa menghasilkan earning sekitar $0,50 – $0, 70 setiap harinya. Tetapi karena mereka jumlahnya banyak, maka blog-blog anakan tersebut bisa bergotong royong alias urunan untuk membayar gaji saya setiap bulan.

Sebelumnya saya juga sudah pernah memiliki blog anakan yang cukup banyak (35 blog), tetapi suatu hari blog-blog tersebut saya gabungkan menjadi dan ternyata hasilnya jelek, yaitu: semua artikelnya langsung tenggelam dari serp google dan tidak mendapatkan trafik. Duh ! Rugi besar saya jadinya 🙁

Akhirnya mulai sekarang saya tidak akan pernah menyatukan blog-blog anakan saya yang sudah bisa mandiri. Setiap kali blog baru saya telah memiliki 200 hingga 300 artikel, maka saya langsung membuat blog baru lagi. Dan blog-blog lama tersebut sudah tidak saya urus lagi kecuali hanya sesekali saja dalam sebulan, karena mereka sudah bisa mencari uang sendiri-sendiri meskipun trafiknya hanya kisaran 50-100 uv/day.

Bahkan ada satu blog yang saya lupa passwordnya, tetapi selalu ada aja orang yang klik iklan disitu. Terkadang saya juga melepas iklan di blog juragan cipir ini tetapi earning tetap jalan terus karena dapat setoran dari para blog-blog kecil yang rajin mencari uang seperti tuyulnya Kang Jumanto yang bernama google adsense 😀

READ  Trafik Blog Tinggi Tapi Earning Adsense Rendah? Ini Penyebab Dan Solusinya

Di minggu terakhir ini saya baru saja membuat 3 blog baru yang masing-masing masih berisi 20-an artikel yang saya lembur siang malam, lalu langsung saya pasangin iklan. Ehh.. ternyata sudah ada yang dapat klik, yaitu $ 0,10. Mungkin minggu depan sudah berbeda lagi jumlahnya. Mereka ada yang blogspot dan ada yang self hosting. Ada satu blog yang ditulis oleh salah seorang saudara saya yang punya keahlian dalam bidang otomotif, dan jika nantinya sudah bisa menghasilkan uang maka hasilnya dibagi dua hehe 🙂

Itulah sharing pengalaman saya buat teman-teman yang bermula ketika saya masih belajar adsense secara diam-diam sampai akhirnya saya menemukan bahwa memiliki blog-blog kecil yang banyak akan lebih menghasilkan daripada memiliki blog besar namun hanya satu. Tetapi bagaimanapun juga, kita harus mengurus blog kita sampai setidaknya mendapatkan trafik yang cukup, setelah itu barulah kita membuat blog baru. Jangan sampai anda membuat blog baru namun blog lama anda belum sukses alias belum bisa mencari earning harian secuilpun setiap harinya.

Usahakan satu buah blog milik anda bisa menghasilkan sedikitnya $1.00 perhari. Jika telah terlaksana, maka silakan buat blog baru lagi satu lalu urus lagi sampai bisa mendapatkan $1,00. Semakin banyak “blog mandiri” yang anda buat maka akan semakin banyak pula uang yang mengalir ke kantong anda nantinya Tapi ingat lho ya, untuk mendapatkan $1,00 dibutuhkan setidaknya 200-300 artikel bahasa indonesia. Dan tetaplah mematuhi kebijakan program adsense agar tidak dibanned.

Semoga bermanfaat, salam sukses buat teman-teman semuanya. Jangan lupa simak juga Shared Hosting Layakkah Untuk Blog Bertrafik Tinggi?

Gambar Gravatar
Saya hanyalah seorang blogger biasa yang ingin berbagi pengalaman kepada pembaca melalui blog ini. Ilmu yang bermanfaat harus disampaikan kepada orang lain sebelum kita kembali padaNya. Indri Lidiawati